Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI KINERJA RUAS JALAN DAN SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL JL. PIET A. TALLO (JEMBATAN LILIBA) Krisantus Satrio Pedo
Jurnal Teknik Sipil Vol. 16 No. 4 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3035.393 KB) | DOI: 10.24002/jts.v16i4.5583

Abstract

Kemacetan yang terjadi pada ruas Jl. Piet A. Tallo khususnya pada Jembatan Liliba dan simpang tiga tak bersinyal menjadi salah satu titik kemacetan parah di Kota Kupang. Perlu dilakukan evaluasi mengenai kinerja simpang dan ruas jalan serta menerapakan alternatif solusi. Data primer yang diperoleh menggunakan hasil survey lokasi dan data sekunder sebagai pendukung analisis data. Metode perhitungan dan analisis menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (1997). Hasil penelitian menunjukan kinerja simpang tiga tak bersinyal dan ruas jalan Jembatan Liliba pada kondisi eksisting tidak memenuhi syarat minimal pelayanan dengan hasil derajat kejenuhan simpang (DS) = 1,29, serta tundaan simpang (D) sebesar 97,67 detik/smp dan peluang antrian (QP%) sebesar 141,05%, serta hasil derajat kejenuhan (DS) ruas Jembatan Liliba sebesar 1,02. Terdapat 2 alternatif solusi pemecahan masalah yaitu alternatif 1 dengan menambahkan median pada jalan mayor simpang dan alternatif 2 dengan merubah geometrik ruas jalan mayor Jl. Piet A. Tallo. Hasil penerapan alternatif 1 masih kurang efektif dikarenakan hanya simpang tiga saja yang mengalami peningkatan kinerja dengan (DS) simpang = 0,61, D = 10,24 det/smp dan QP% = 32,72% sedangkan DS ruas jembatan masih pada nilai 1,02. Sementara hasil alternatif 2 menunjukan hasil kinerja simpang meningkat dengan nilai derajat kejenuhan (DS) = 0,66 dengan tundaan simpang (D) sebesar 10,66 det/smp dan peluang antrian (QP%) sebesar 36,91% dan kinerja ruas Jl. Piet A. Tallo pada Jembatan Liliba meningkat dengan hasil derajat kejenuhan (DS) untuk arah barat – timur sebesar 0,41 dan untuk arah timur – barat sebesar 0,47.
Desain Fasilitas Parkir Gedung Fakultas Teknik Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Krisantus Satrio Wibowo Pedo; Merzy Mooy; Gregorius Paus Usboko
Sewagati Vol 7 No 5 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i5.575

Abstract

Masalah perparkiran pada Gedung Fakultas Teknik (FT) Universitas Katolik Widiya Mandira Kupang (UNWIRA) dikarenakan tingginya volume parkir yang tidak sebanding dengan fasilitas parkir yang memadai. Penyelesaian masalah ini adalah dengan melakukan desain fasilitas parkir yang sesuai dengan karateristik parkir pengguna gedung. Data diperoleh dari pengamatan lokasi serta pembagian kuesioner kepada pengguna gedung. Hasil pengamatan pada lokasi menunjukkan bahwa lahan parkir yang tersedia belum dimanfaatkan dengan baik serta fasilitas parkir yang sangat tidak memadai. Hasil pemilihan moda penggunda gedung, sebanyak 73,4% mahasiswa dan 43% dosen/ pegawai menggunakan motor dan sebanyak 1% mahasiswa dan 57% dosen/ pegawai menggunakan mobil. Karateristik parkir pengguna adalah kecenderungan parkir pada tempat teduh dan sedekat mungkin dengan pintu masuk. Rekomendasi yang diberikan adalah adanya penambahan lahan parkir pada sisi kiri dan kanan gedung dan dilengkapi dengan kanopi parkir, jalur sirkulasi serta jalur pedestrian berkanopi. Kapasitas ruang parkir setelah dilakukan desain ulang dapat memenuhi volume parkir yang ada, dengan jumlah SRP motor sebanyak 340 dan SRP mobil sebanyak 40. Penyuluhan hasil desain fasilitas parkir ini direspon dengan baik oleh perwakilan Fakultas Teknik dan Program Studi.
PENDAMPINGAN PEMBANGUNAN GRIYA SEBIZ PRATAMA Merzy Mooy; Krisantus Satrio Wibowo Pedo; Gregorius Paus Usboko
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.16641

Abstract

Salah satu indikator kinerja yang dapat meningkatkan kesuksesan perusahaan adalah kompetensi sumber daya manusia. Hal ini menjadi faktor penting bagi perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi termasuk PT. Sebiz Bhadrika Maju. Karya pertama perusahaan ini yaitu pembangunan perumahan premium tipe 42 yang disebut Griya Sebiz Pratama dan diharapkan sukses menarik minat para pembeli serta memberikan kepuasan dan kenyamanan serta keamanan bagi penghuninya. Sebagai perusahaan konstruksi baru, PT. Sebiz Bhadrika Maju membutuhkan bantuan pendampingan terhadap pekerjaan struktur Griya Sebiz Pratama. Hal ini disebabkan karena kurangnya staf ahli teknik pada perusahaan tersebut. Kegiatan pendampingan ini dilakukan oleh tim yang terdiri dari tiga orang dengan masing-masing waktu pendampingan selama 6 jam per minggu. Adapun kegiatan pendampingan lebih ditekankan pada koordinasi dengan pekerja maupun pemilik proyek (owner). Tahapan-tahapan kegiatan pendampingan berupa pemeriksaan terhadap gambar rencana, data-data bahan material dan konstruksi; diskusi bersama pekerja mengenai metode pengerjaan; serta pendampingan pekerjaan. Beberapa peraturan dan standar yang dijadikan acuan kegiatan pendampingan adalah Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan Gempa, SNI 8140:2016, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 24 tahun 2008, serta beberapa literatur lainnya.