Bangkit Bayu Pamunkas
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evidence Based Nursing : Pengaruh Foot Massage Terhadap Kelelahan Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis Bangkit Bayu Pamunkas; Wachidah Yuniartika
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2022: Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (Profesi Ners XXIV A
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Gagal ginjal kronis membutuhkan pengobatan yang bisa mengambil alih fungsi ginjalnya, salah satunya yaitu hemodialisa. Hemodialisa merupakan terapi pengganti ginjal yang bertujuan untuk mengatasi penurunan fungsi ginjal dengan menggunakan membran dialisis dengan teknologi dialisis atau filtrasi, sehingga mengatur cairan yang disebabkan oleh penurunan laju filtrasi glomerulus. Pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisa akan mengalami kelelahan karena harus rutin menjalani terapi hemodialisa. Kelelahan dapat diatasi dengan terapi non farmakologi seperti melakukan foot massage atau pijat kaki.Tujuan: Penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Foot Massage Terhadap Kelelahan Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis.Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu pre-post designHasil: Berdasarkan hasil penelitian terdapat perubahan skor VASFF yang signifikan pada kedua pasien. Sebelum dilakukan foot massage skor VASFF pada sampel termasuk dalam kategori kelelahan berat. Namun setelahdilakukan foot massage 2 kali dalam 1 minggu selama 20 menit skor VASFFpada sampel termasuk kategori kelelahan ringan.Kesimpulan: Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah diulas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Tindakan foot massage atau pijat kaki yangdilakukan selama dua pertemuan sangat berpengaruh untuk menurunkanrasa kelelahan pada pasien yang menjalani hemodialisa di PMI KotaSurakarta.