Fitri Syifa Nuriyah
STIT NU Al-Farabi Pangandaran

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Kepribadian Terhadap Interaksi Sosialisasi Azi Ramdani; Fitri Syifa Nuriyah
Syi’ar: Jurnal Ilmu Komunikasi, Penyuluhan dan Bimbingan Masyarakat Islam Vol. 6 No. 1 (2023): Syi`ar : Jurnal Ilmu Komunikasi, Penyuluhan dan Bimbingan Masyarakat Islam
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/syiar.v6i1.2208

Abstract

Interaksi sosialisas adalah proses penting dalam kehidupan manusia yang memungkinkan individu untuk berinteraksi dengan orang lain dalam berbagai situasi. Kepribadian seseorang dapat mempengaruhi bagaimana individu tersebut berinteraksi sosial dengan orang lain. Tujuan artikel ini adalah untuk membahas pengaruh kepribadian terhadap interaksi sosialisasi. Dalam artikel ini, akan dijelaskan beberapa teori kepribadian yang relevan dan bagaimana kepribadian mempengaruhi interaksi sosialisasi.Penelitian ini bertujuan untuk memahami Pengaruh Kepribadian Terhadap Interaksi sosial serta bagaimana peran mereka dalam memperkuat nilai-nilai budaya dan kepribadian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kepribadian individu dapat mempengaruhi interaksi sosialisasi mereka Interaksi sosialisasi merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia. Melalui interaksi sosialisasi, individu dapat berhubungan dengan orang lain, membangun hubungan, dan memperluas jaringan sosial mereka.mKepribadian individu dapat mempengaruhi bagaimana seseorang berinteraksi dengan orang lain. Individu dengan kepribadian neurotik cenderung memiliki tingkat kecemasan yang tinggi dan dapat cenderung mengekspresikan emosi yang lebih intens dalam interaksi sosial. Mereka mungkin lebih rentan terhadap konflik atau perasaan tertekan dalam situasi sosial yang menekanindividu dengan kepribadian yang lebih stabil cenderung lebih tenang dan lebih mampu mengatasi stres dalam interaksi sosialisasi. Individu dengan kepribadian yang lebih terbuka cenderung lebih fleksibel dan lebih terbuka terhadap pengalaman baru dan ide-ide yang berbeda. individu dengan kepribadian yang lebih tertutup cenderung lebih konservatif dalam preferensi dan minat mereka, dan mungkin lebih memilih interaksi sosial yang konsisten dengan nilai-nilai dan minat mereka.