This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan
Tri Susilowati
RSUD Dr. Moewardi Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kesiapsiagaan Warga Desa Kwarasan Kecamatan Grogol dalam Menghadapi Bencana Banjir Eska Dwi Prajayanti; Tri Susilowati
Jurnal Keperawatan Vol 21 No 2 (2023): Jurnal Keperawatan September 2023
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jkp.v21i2.1244

Abstract

Bencana banjir merupakan fenomena alam, yang terjadi karena dipicu oleh proses alamiah dan aktivitas manusia yang tidak terkendali dalam mengeksploitasi alam. Dampak bencana banjir yang terjadi di Indonesia antara lain rusaknya infrastruktur, kerugian material dan kehilangan lapangan pekerjaan sampai adanya korban jiwa yang meninggal dunia. Dampak bencana banjir dapat diminimalisir melalui kesiapsiagaan. Pentingnya kesiapsiagaan masyarakat baik disemua kalangan mampu menurunkan resiko kerugian dari bencana banjir.Tujuan: Menganalisa kesiapsiagaan warga Desa Kwarasan Kecamatan Grogol dalam menghadapi bencana banjir. Metode yang digunakan adalah cross sectional sehingga data yang diambil langsung didapatkan waktu bertemu dengan responden. Penelitian ini Memiliki variable bebas yaitu kesiapsiagaan warga dalam menghadapi bencana banjir.Sample pada penelitian ini adalah kepala keluarga dengan jumlah 82 responden. Hasil penelitian mayoritas warga desa Kwarasan Kecamatan Grogol Memiliki pengetahuan tentang kesiapsiagaan dalam kategori baik (97,6%), mayoritas warga siap dengan rencana tanggap darurat sejumlah 70% dan siap dengan peringatan dini sejumlah 76%. Tingkat kesiapsiagaan warga Desa Kwarasan Kecamatan Grogol mayoritas Kesiapsiagaan sangat tinggi (51%). Kesimpulan: Kesiapsiagaan warga Desa kwarasan kecamatan Grogol mayoritas dalam kategori sangat tinggi didukung dengan pengetahuan yang baik serta kesiapan dalam tanggap darurat dan peringatan dini.