Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENENTUAN KOEFISIEN MATERIAL PADA ITEM PEKERJAAN TIMBUNAN BATU DARI QUARRY DENGAN METODE PELEDAKAN Deni Wijayanto; Irza Sukmana; Nandi Haerudin
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 2 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.2 Tahun 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i2.426

Abstract

Pembangunan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow Sulawesi Utara mempunyai tujuan: Suplai air baku untuk kebutuhan domestik, Suplai air irigasi, Pengendalian Banjir, Pengembangan Wisata dan PLTM. Bendungan Utama mempunyai tipe: Zonal dengan Inti Tegak, Tinggi Bendungan: 58 m, Panjang Puncak: 600,50 m, Lebar Puncak 11,00 m, Kemiringan Lereng Hulu: 1:2,50, Kemiringan Lereng Hilir: 1:2,25. Timbunan pada Bendungan Utama memiliki 6 (enam) tipe Timbunan, yaitu: Timbunan Zona Inti Kedap Air (zona 1), Zona Filter Halus (zona 2), Zona Filter Kasar (zona 3), Zona Timbunan Random (zona 4), Zona Timbunan Random Batu Segar (zona 5) dan Zona Riprap untuk Bendungan (zona 6). Terdapat ketidaksesuaian dari gambar Detail Desain Dokumen Kontrak dengan Gambar Sertifikasi Desain tahun 2016 yang menyebabkan penambahan volume timbunan batu (zona 5 dan zona 6) yang sangat besar. Volume timbunan batu pada kontrak awal sebesar 950.000 m3 dengan material dari river deposit sungai Lolak dengan estimasi volume river deposit sebesar 960.000 m3. Perhitungan volume timbunan batu dengan menggunakan Gambar Sertifikasi Desain tahun 2016 mendapatkan volume timbunan batu sebesar 2.080.312 m3. Pada Desember 2018 diketahui progres timbunan batu telah mencapai 937.682 m3 (98%) dari volume ketersediaan river deposit, sehingga masih dibutuhkan material timbunan batu sebesar 1.142.630 m3 yang direncanakan menggunakan metode peledakan/blasting untuk mengambil material batu pada lokasi quarry.