<![CDATA[Banyak masyarakat Indonesia yang memanfaatkan internet untuk berbagai hal di masa wabah Coronavirus Disease(COVID-19) seperti belanja online karena dianggap praktis dan aman, serta dianjurkan untuk membatasi aktivitas diluar rumah. Saat ini banyak sekali perusahaan yang mengiklankan produknya secara online. Jasa pengiriman onlinemerupakan salah satu strategi pemasaran yang diterapkan. Kopi Kenangan menawarkan diskon 50% dan pengirimangratis untuk pesanan ShopeeFood. Namun, menurut Edward Tirtanata, CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan,perusahaan menjual 40 juta cangkir kopi pada 2019, tetapi Kopi Kenangan mengalami penurunan penjualan hingga40% pada 2020 akibat pandemi dan pembatasan pemerintah, dan hanya mampu menjual 26 juta cangkir. Penelitianini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dimana sampel diambil menggunakan metodenon-probability sampling dengan jumlah responden sebanyak 204 orang. Teknik analisis yang digunakan dalampenelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil analisis deskriptif,variabel Promosi memiliki persentase yang berada pada kategori sangat baik, dan Minat Pembelian Ulang jugamemiliki persentase yang berada pada kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan secaraparsial bahwa variabel Promosi berpengaruh signifikan terhadap Minat Pembelian Ulang. Berdasarkan hasil uji tdiketahui bahwa Promosi berpengaruh signifikan terhadap Minat Pembelian Ulang Kopi Kenangan. Sedangkan hasilkoefisien determinasi variabel Promosi mempengaruhi Minat Pembelian Ulang sebesar 61,3%, sedangkan sisanyasebesar 38,7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Kata Kunci-Promosi, Minat Pembelian Ulang, Kopi Kenangan]]>
