Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI BERTAHAN PEDAGANG KONVENSIONAL DI TENGAH PERKEMBANGAN ONLINE SHOP (STUDI KASUS PEDAGANG KONVENSIONAL DI PASAR BELINYU) Dewi Febriani; Fitri Ramdhani Harahap; Michael Jeffri Sinabutar
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 1 No. 4 (2023): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : CV SWA ANUGERAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/tjis.v1i4.191

Abstract

Penelitian mengenai strategi bertahan pedagang konvensional ditengah perkembangan online shop (studi kasus pedagang konvensional di pasar Belinyu). Pedagang pakaian yang ada dipasar Belinyu kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung yang dimana para pedagang masih mempertahankan usaha ditengah maraknya belanja online saat ini. Berdagang merupakan sebagai mata pencaharian utama untuk menopang perekonomian keluarga. Semakin maraknya belanja online saat ini para pedagang pakaian mengalami dampaknya, tetapi para pedagang tetap mempertahankan usahanya yang telah mereka jalankan selama bertahun-tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih mendalam mengenai strategi bertahan pedagang pakaian kovensional ditengah perkembangan online shop yang ada dipasar Belinyu. Penelitan ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana dampak dari online shop dan strategi yang telah dilakukan oleh para pedagang konvensional untuk mempertahankan usahanya secara berkelanjutan agar dapat menopang perekonomian keluarga. Penelitian ini menggunakan teori modal sosial dari Robert Putnam sebagai pisau analisis. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari dara primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa online shop membawa dampak bagi pedagang konvensional yang mana dampak yang dirasakan pedagang pakaian di pasar Belinyu yaitu sepinya pembeli sehingga pemasukan pun otomatis berkurang hingga mencapai 50% dari sebelumnya hal ini juga membuat modal ikut tersendat. Tetapi karena ada pelanggan membuat pedagang tetap semangat untuk menjalankan usahanya, kepercayaan dari pelanggan salah satu strategi untuk mempertahankan usahaya sebagai penopang perekonomian keluarga. Strategi lain yang dilakukan yaitu menambah barang-barang yang umum digunakan masyarakat seperti tikar, bantal, karpet dan lain-lain dan juga mengikuti tren pasar.