This Author published in this journals
All Journal Jurnal Redoks
Muhammad Pebri Pratama
Universitas Muhammadiyah Palembang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perancangan Awal Sistem Kontrol Dan Proteksi Reaktor: Studi Kasus Reaktor Dimethylformamide Muhammad Pebri Pratama; Eko Ariyanto; Muhammad Abimas Halimzikri; Rizanti Fadilah; Nanda Shafira; Elsa Wardani; Gita Sintya; Ismi Islamiyati Remuso
Jurnal Redoks Vol. 8 No. 2 (2023): REDOKS JULI-DESEMBER
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v8i2.12647

Abstract

Keselamatan kerja di industri kimia merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan untuk mencegah kecelakaan dan memastikan lingkungan kerja yang aman. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perancangan ulang dan merumuskan rekomendasi konkrit yang dapat meningkatkan kondisi kerja yang aman dan mengurangi potensi insiden atau kecelakaan di Reaktor dimethyl formamide (DMF) pada Pabrik Kimia Polytex Chemical Industries. Metode penelitian yang digunakan meliputi studi literatur, observasi langsung, dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan adanya kekurangan dalam sistem keselamatan kerja di reaktor DMF, yang menyebabkan terjadinya kecelakaan pada Reaktor 105. Faktor-faktor penyebab kecelakaan meliputi dekomposisi termal DMF, peningkatan suhu dan tekanan yang tidak terkendali, serta kurangnya sistem proteksi yang memadai. Rekomendasi yang diberikan untuk meningkatkan keselamatan kerja meliputi penggunaan temperature transmitter, pressure transmitter, level transmitter, dan sistem alarm sebagai bagian dari sistem proteksi yang dapat memantau kondisi operasional, mendeteksi kondisi berbahaya, dan memberikan peringatan dini kepada operator. Implikasi penelitian ini adalah perlunya perbaikan dalam perancangan reaktor dan implementasi sistem proteksi yang efektif di industri kimia. Dengan mengoptimalkan penggunaan temperature transmitter, pressure transmitter, level transmitter, dan sistem alarm, diharapkan dapat meningkatkan keselamatan kerja, mengurangi risiko kecelakaan, dan memastikan operasi reaktor berjalan dengan aman dan efisien.