Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KARAKTERISTIK KLINIS DAN HISTOPATOLOGI KARSINOMA NASOFARING DI RSPAL DR. RAMELAN, SURABAYA Muhammad Noer Shoffi; Wienta Diarsvitri
Surabaya Biomedical Journal Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/sbj.v1i1.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untukmengetahuikrakteristik penderita karsinoma nasofaring (KNF) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL)dr. Ramelan, Surabaya. Penelitian deskriptif ini menggunakan rekam medis pasien KNF yang baru terdiagnosis di poliklinik THT, RSPAL dr. Ramelan antara Bulan Oktober – Desember 2020. Karakteristik pasien termasuk gejala yang muncul, stadium klinis dan subtipe histopatologi dicatat dan dievaluasi. Dari 22 orang pasien KNF, dua pertiganya laki-laki, lebih dari setengahnya datang dengan keluhan benjolan di leher, dan hampir seluruh pasien sudah dalam stadium lanjut. Temuan histopatologi menunjukkan WHO subtipe 3 adalah tipe KNF yang paling umum. Diagnosis dini merupakan strategi yang penting untuk meningkatkan hasil terapi kanker dengan memberikan perawatan terbaik sedini mungkin
CHOLEDOCHAL CYST: SERIAL KASUS Redemptus Yudadi; Wienta Diarsvitri
Surabaya Biomedical Journal Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/sbj.v1i1.8

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melaporkan diagnosis dan manajemen dari beberapa kasus langka choledochal cyst (CC), kelainan kongenital saluran bilier yang ditangani di Sub Departemen Bedah Digestif RSPAL Dr. Ramelan, Surabaya. Artikel ini disusun berdasarkan laporan tiga serial kasus CC yang ditangani di Sub Departmen Bedah Digestif RSPAL dr. Ramelan tahun 2018-2020. Dilaporkan tiga kasus CC pada pasien perempuan: dua kasus pada pasien berusia 20 tahun, dan satu kasus pada pasien berusia 64 tahun. Pada ketiga pasien tersebut ditemukan gejala berupa nyeri abdomen di daerah epigastrium, dua orang dengan ikterus intermiten dan seorang pasien dengan kondisi situs inversus. Hanya seorang pasien teraba massa di daerah epigastrium. Pada pemeriksaan penunjang dengan USG abdomen, MRCP dan cholangiografi intraoperatif ditemukan gambaran dilatasi kistik choledocus (common bile duct) yang mendukung suatu CC, dan tidak tampak batu di saluran bilier. Pada saat operasi, pada ketiga pasien tersebut ditemukan CC tipe I (klasifikasi Todani tipe I) dengan bentuk fusiformis. Diputuskan dilakukan eksisi CC dan rekonstruksi biliodigestif dengan hepatikojejunostomi Roux-en-Y. Hasil pemeriksaan patologi anatomi menunjukkan tanda radang dinding saluran bilier dan tidak ditemukan tanda keganasan. Pasca operasi, kondisi ketiga pasien tersebut baik. CC pada pasien dewasa sering ditemukan dengan gejala yang tidak jelas dan disertai komplikasi. Manajemen CC dengan eksisi dan rekonstruksi biliodigestif hepatikojejunostomi Roux-en-Y berhasil dengan baik.