Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA VIDEO STAND UP COMEDY PADA MATERI TEKS ANEKDOT TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS X.2 SMA NEGERI 1 PANGGARANGAN Siti Julaeha; Elih Solihatulmilah; Eka Nurul Mualimah
DESANTA (Indonesian of Interdisciplinary Journal) Vol. 4 No. 1 (2023): September 2023
Publisher : Desanta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam menulis teks anekdot, pada umumnya siswa untuk tingkat SMA banyak mengalami kesulitan yaitu diantaranya; 1) siswa mengalami kesulitan dalam menentukan cerita yang tergolong lucu, 2) siswa merasa kesulitan dalam menyusun dialog, utamanya dialog-dialog yang menandai unsur–unsur teks anekdot seperti abstraksi, orientasi, krisis, reaksi dan koda, 3) siswa merasa kesulitan dalam menyatu-padukan unsur lucu bernuansa sindiran. Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui penggunaan media video stand up comedy terhadap kemampuan menulis teks anekdot pada siswa SMA Negeri 1 Panggarangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian the one group pretest-postest design. Hasil rata-rata nilai pre tes adalah 64,70 dan hasil post tes adalah 83,39 perbedaan rata-rata 18,70. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh data t hitung 633,3, pada taraf signifikan α 0,05 (5%) dengan dk = 32 dibandingkan dengan t tabel 2,04 berarti 633,3 > 2,04. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis kerja (Hi) diterima, dengan demikian disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan penggunaan media video dengan pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas X.2 SMAN 1 Panggarangan. Perbedaan rata-rata hasil belajar yang signifikan antara hasil pre tes dan hasil post tes yang mencapai 18,70 menunjukkan bahwa dengan adanya variasi dalam proses belajar mengajar terlebih menggunakan media video yang dilaksanakandalam bentuk penyelesaian tugas atau materi secara bersama-sama, lebih menarik bagi siswa sehingga memberi hasil belajar yang lebih positif.