Tujuan artikel ini untuk melihat seberapa penting Mindfulness terhadap kesehatan mental dan bagaimana islam memandang hal tersebut. Karena umur 20-an keatas merupakan fase dimana individu merasa berada di situasi kacau, gelisah, takut, cemas berlebihan perihal hidup dimasa depan bahkan perihal trauma masalalu yang menghambat berjalannya hidup dimasa depan yang sering disebut querter life crisis. Faktor ini bisa terjadi karena masa perkembangan tidak berjalan dengan baik, bisa karena lingkungan sekitar, maka manusia membutuhkan suatu hal yangh dapay memberikan rasa aman dan tenang, maka diperlukan terapi psikologi salah satunya dengan cara menerapkan Mindfulness berbasis Islam, yaitu dengan cara, menyadari, zikir, doa, muhasabah, evaluasi, dan masih banyak lagi. Metode penelitian ini dengan kepustakaan (Library Research). Penelitian kepustakaan merupakan suatu studi yang digunakan dalam mengumpulkan informasi dan data dengan bantuan berbagai macam material yang ada di perpustakaan seperti dokumen, buku, majalah, kisah-kisah sejarah, dan lain sebagainya. Didapatkan hasil bahwa dengan memperhatikan kesehatan melalui Mindfulness, dapat mengatasi cemas berlebihan, stress, takut dll, dan dapat memberikan ketenangan karena menyadari Allah ada disetiap langkah kehidupan.