Oky Rahma Prihandani
Departemen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektivitas Edukasi Imunisasi Measles-rubella Lanjutan via Whatsapp terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Baduta Bintang Tatius N; Ivo Devi Kristyani; Oky Rahma Prihandani; Rahmawati Nur Meivitaningrum
PROSIDING SEMINAR KESEHATAN MASYARAKAT Vol 1 No Oktober (2023): Seminar (NiCe-PHResComS - 1)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/pskm.v1iOktober.266

Abstract

Latar belakang: Berdasarkan data Puskesmas Bandarharjo Semarang periode Maret 2023, capaian imunisasi measles rubella lanjutan pada baduta mencapai angka 17,74% dari target yang sudah di tentukan yaitu 100%. Masih terdapat baduta yang belum mendapatkan imunisasi measles rubella lanjutan. Berdasarkan studi sebelumnya, sebagian Ibu baduta mengaku tidak tahu kapan perlu dilakukan imunisasi measles rubella lanjutan bahkan ada yang lupa. Kurangnya pengetahuan ibu mengenai pentingnya imunisasi merupakan masalah penting, sehingga diperlukan suatu intervensi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan edukasi tentang pentingnya imunisasi measles rubella serta menilai efektivitasnya. Metode: Merupakan kegiatan pengabdian yang berbasis penelitian quasi eksperimental dengan pre dan post test group design. Waktu dan lokasi kegiatan yakni pada bulan Mei 2023 di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Sasaran kegiatan adalah Ibu baduta yang belum memberikan anaknya imunisasi measles rubella lanjutan di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo. Pengabdian ini dilakukan pada 23 ibu baduta yang ditentukan melalui purposive sampling. Hasil: Hasil uji Wilcoxon didapatkan p value 0.000 (<0.05) yang artinya terdapat perbedaan signifikan antara nilai pre test dan post test setelah dilakukan intervensi berupa edukasi dengan media broadcasting via whatsapp. Kesimpulan: Intervensi berupa edukasi dengan broadcast via Whatsapp berhasil meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu baduta ditinjau dari meningkatnya nilai post test dibandingkan pre test.