Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROGRAM PELATIHAN PEMANFAATAN LIMBAH KAIN PERCA (PATCH WORK) UNTUK INTERIOR RUANGAN PADA GURU DAN ORANG TUA MURID RUMAH NGAJI AL UKHUWAH Afriani Kusumadewi; Feny Nurherawati; Filly Pravitasari
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 1 No. 04 (2023): NOVEMBER 2023
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan limbah kain sisa merupakan salah satu permasalahan lingkungan yang mendasari diciptakannya produk daur ulang (recycles). Pemanfaatan limbah kain perca ini bisa dioptimalkan karena adanya keterampilan pembuatan kerajinan yang berasal dari kain perca dimana sisa kain dari produksi pakaian dijadikan sebagai material utama produk daur ulang (recycles). Perancangan ini menggunakan limbah kain perca yang dapat menciptakan produk baru yang ramah lingkungan sehingga dapat memberikan kontribusi dalam bidang desain produk dengan mengembangkan potensi pengolahan limbah tekstil. Proses perancangan limbah kain perca dilakukan dengan teknik Patchwork yang menyusun dan menggabungkan kain perca aneka warna dan motif mengikuti pola berulang dengan cara dijahit tangan atau mesin, sedangkan teknik Applique adalah seni membentuk gambar dari potongan kain dan ditempel diatas permukaan kain dengan menggunakan jahitan tangan atau mesin pula. Kerajinan dan perlengkapan rumah tangga seperti tas, sarung bantal, taplak meja dan alas gelas termasuk kepada barang yang selalu kita gunakan dirumah dan dibutuhkan dalam aktifitas sehari-hari. Salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para guru dan orang tua murid di Rumah Ngaji Al Ukhuwah adalah melalui pemberian pelatihan penggunaan kain perca dan pakaian bekas untuk pembuatan tas, sarung bantal, taplak meja dan alas gelas dengan jarum jahit tangan dan mesin jahit listrik portable. Metode yang telah dilakukan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah penyuluhan dan pelatihan kepada para guru dan orang tua murid di Rumah Ngaji Al Ukhuwah tentang cara pembuatan tas, sarung bantal, taplak meja dan alas gelas.
The Effect of Temperature Variations in the Pressing Process on Glossing Defects Bigborn 2-Tuck Pants Style 3651 Trousers in the Finishing Department of PT. X Afriani Kusumadewi; Feny Nurherawati; Filly Pravitasari
Sainteks: Jurnal Sain dan Teknik Vol 5 No 2 (2023): September
Publisher : Universitas Insan Cendekia Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37577/sainteks.v5i2.609

Abstract

Abstract: The pressing process is a process of applying heat and pressure at a predetermined time. Temperature, time and pressure in the pressing process in the finishing department play an important role in the quality of the results of pressing garment products at PT X. Various types of main materials used in the garment production process at PT X require different conditions of temperature, time and pressing pressure, so it is necessary to know the appropriate pressing conditions for each type of material. If these three elements are not appropriate, it can give rise to several categories of defects, one of which is often experienced by PT X, namely glossing/shiny defects. The method that used in this research was carried out by experimenting with variations in pressing temperature where the time and pressure variables used were fixed. The temperature variations used in this research include 600C, 700C, 800C, 900C and 1000C.. This research aims to determine the optimum temperature that used in the pressing process in making Bigborn 2-Tuck Pants Style 3651 trousers with the main material composition being 65% Polyester and 35% Katun. The pressing results are then tested for the tensile strength of the fabric towards the warp and towards the weft of the fabric. Based on the experiments carried out, it shows that for temperature variations of 600C and 700C there are poor press defects. At varying temperatures of 800C and 900C, there are no glossing defects. At 1000C it has glossing/shiny defect. Next, to obtain the most optimum temperature conditions, the experiment continued with testing the tensile strength of the fabric. Based on the fabric tensile strength test data, an optimum temperature condition was obtained in the process of pressing Bigborn 2-Tuck Pants Style 3651 trousers, namely at a temperature of 800C. The tensile strength results obtained at a temperature of 800C were 55 kg for the tensile strength of the fabric in the warp direction and the tensile strength of the fabric in the weft direction was 45.5 kg. Keywords: temperature, pressing, glossing