Emral  Emral 
Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Konsep model latihan fisik pada sepakbola Seftrio Putra; Emral  Emral ; Arsil Arsil; Tjung Hauw Sin
Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 9, No 2 (2023): Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1202323429

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah belum adanya model latihan Fisik sepak bola yang dirancang khusus menggabungkan semua komponen latihan kondisi fisik yaitu daya tahan (endurance), kekuatan (strength), daya ledak (power), kecepatan (speed), kelentukan (flexibility), kelincahan (agility), keseimbangan (balance), dan koordinasi (coordination) yang disebut dengan model latihan fisik holistik di lingkungan Sumatera Barat khususnya Universitas Negeri Padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan model latihan fisik dengan pendekatan holistik dalam sepak bola. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan desain model yang diadaptasi dari Borg & Gall.Subjek penelitian adalah pemain sepak bola junior SSB Adiyaksa Rejang Lebong usia 17serta tiga orang ahli sepak bola sebagai penilai.Pengembangan model latihan ini dilakukan dengan mengujicobakan model terhadap atlet SSB Adiyaksamenggunakan uji kelompok kecil yang berjumlah 10 orang atlet dan uji kelompok besar yang berjumlah 20 orang atlet dimana metode yang digunakan adalah metode validitas ahli dengan penilaian menggunakan instrumen angket dan metode pre-test dan retest untuk uji reliabilitas produk (model latihan fisik) yang dianalisis dengan menggunakan rumus r korelasional. Proses pengembangan model latihan holistik ini dilakukan melalui tahapan pertama yaitu mencari potensi masalah, pengumpulan data, disain produk, validasi disain, revisi disain, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, dan revisi produk.Instrumen yang digunakan dalam penelitian, yaitu: 1) Angket/Kusioner penilain untuk pengembangan model, 2) Tes latihan fisik dengan Yo-Yo Intermitten Recovery Test (Yo-Yo IR test) pengembangan tes VO2Max untukmengetahui kemampuan Daya tahan seorang atlet. Kemudian dilakukan uji validasi ahli dengan penilaian angket sehingga diperoleh validitas 89,6% kategori “Sangat Baik/layak” dan uji reliabilitas kelompok kecil sebesar 0.999 dengan kategori “Tinggi” dan kelompok besar sebesar 0.997dengan kategori reliabilitas keduanya “Tinggi”.