Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Penyelesaian Akad Akad Pembiayaan Bermasalah Di BPRS Al Washliyah Medan Muhammad Budimansyah; Muhammad Ridwan
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i6.6937

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini antara lain adalah untuk mengetahui bagaimana penyelesaian pembiayaan yang bermasalah pada Bank BPRS Al- Washliyah Krakatau, untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi penghambat Bank BPRS Al - Washliyah Krakatau dalam rangka penyelesaian pembiayaan yang bermasalah tersebut dan untuk mengetahui kesesuaiaan praktik penyelesaiaan pembiayaan yang bermasalah dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN). Metode pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, dengan wawancara mendalam sebagai alat pengumpul data. Hasil penelitian ini menyatakan Pelaksanaan pemberian pembiayaan di BPRS telah dilakukan sesuai prosedur yang telah ditentukan serta peraturan-peraturan pokok pembiayaan yang berlaku, baik peraturan interen BPRS yaitu Pedoman Pelaksanaan Pembiayaan dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK
WAKAF SEBAGAI SOLUSI MEMBANGUN EKONOMI UMAT ISLAM Riswan Rambe; Rahmat Kurniawan; Muhammad Budimansyah
JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JURDIMAS)
Publisher : JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wakaf merupakan salah satu filantropi umat Islam atau merupakan strategi umat Islam untuk meningkatkan prekonomian umat islam, tidak hanya di jaman Rasulullah, sahabat, dan tabiā€™in bahkan pada saat ini wakaf merupakan cara yang tepat untuk membangun ekonomi umat islam dari kemiskinan. Pada saat ini melalui lembaga pemerintah BAZNAS, BAZDA serta Badan Wakaf Indonesia bersama-sama memberikan jalan kepada umat islam di Indonesia mengumpulkan dari pada pewakif untuk disalurkan kepada yang tepat sasaran, bahkan pada saat ini pewakif boleh berbagai macam wakafnya tidak hanya bersifat harta yang tidak bergerak (tanah hanya untuk tempat ibadah seperti masjid) namun pewakif boleh mewakafkan uangnya untuk dikelola yang mengelola wakaf umat Islam untuk diberdayakan hasilnya diberikan kekuatan ekonomi umat Islam.