Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Al-Iqtishad

PENGARUH KEPUASAN KERJA, KEPERCAYAAN TERHADAP ORGANISASI (TRUST) DAN KETIDAKAMANAN KERJA (JOB INSECURITY) TERHADAP INTENSI KELUAR (TURNOVER INTENTION) PADA PT. ASIA PETROCOM SERVICES (APS) DURI Irien Violinda Anggriani; Niko Hambari
JURNAL AL-IQTISHAD Vol 12, No 1 (2016): Juni 2016
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jiq.v12i1.4443

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kepuasan Kerja, Kepercayaan Terhadap Organisasi (Trust) dan Ketidakamanan Kerja (Job Insecurity) terhadap Intensi Keluar (Turnover Intention) pada PT. Asia Petrocom Services (APS) Duri. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 71 orang karyawan dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda baik simultan maupun parsial. Dapat disimpulkan bahwa secara parsial Kepuasan Kerja dan Kepercayaan Terhadap Organisasi (Trust) berpengaruh negatif signifikan terhadap Intensi Keluar (Turnover Intention) dan Ketidakamanan Kerja berpengaruh positif signifikan terhadap Intensi Keluar (Turnover Intention), Sedangkan secara simultan Kepuasan Kerja, Kepercayaan Terhadap Organisasi (Trust)dan Ketidakamanan Kerja (Job Insecurity) berpengaruh terhadap Intensi Keluar (Turnover Intention) pada PT. Asia Petrocom Services (APS) Duri. Dan Ketidakamanan Kerja (Job Insecurity) menjadi variabel yang dominan berpengaruh terhadap Intensi Keluar (Turnover Intention). Dapat diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi turnover intention yaitu Kepuasan Kerja, Kepercayaan Terhadap Organisasi (Trust), dan Ketidakamanan Kerja (Job Insecurity). Dalam penelitian ini kepuasan kerja dan kepercayaan terhadap organisasi (Trust) berpengaruh negatif maksudnya adalah karyawan yang memiliki tingkat kepuasan dan kepercayaan yang tinggi secara pasti tidak akan memiliki pikiran atau niat untuk keluar dari organisasi (turnover intention).
KEPEMIMPINAN DAN PROMOSI JABATAN DAN KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS: PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JAMINAN KREDIT INDONESIA KANTOR CABANG PEKANBARU) Yayu Kusdiana; Irien Violinda Anggriani
JURNAL AL-IQTISHAD Vol 15, No 2 (2019): AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERILAKU
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jiq.v15i2.8155

Abstract

ABSTRAK  YAYU KUSDIANA, NIDN: 1006067701 dan IRIEN VIOLINDA ANGGRIANI, NIDN: 2006117501 Pengaruh Kepemimpinan Dan Promosi Jabatan Terhadap Kinerja kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaru.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan Dan Promosi Jabatan Terhadap Kinerja kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaru.Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif.Penelitian ini menggunakan populasi sensus, yaitu seluruh jumlah populasi dijadikan sampel.Sampel dalam penelitian ini sebanyak 44.Uji hipotesis terdiri dari uji F, dan uji T. Berdasarkan hasil uji F terbukti bahwa kepemimpinan dan jabatan promosiimemiliki pengaruh dengan tingkat signifikan 0,00 terhadap kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaru, ditunjukkan dengan nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel(59,887>3,23) dengan tingkat signiikan 0,000 < 0.05, sedangkan hasil uji koefisien determinasi (R2) diperoleh nilai adjusted R square sebesar 0,733 atau 73,3% yang artinya kpeemimpinan dan promosi jabatan memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaru dan sisanya sebesar 26,7% dipengaruhi oleh faktor lain.Berdasarkan uji T terbukti bahwa kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaruditunjukkan dengan nilai thitung lebih besar dari ttabel (3,636>1,68195)dan promosi jabatan berpengaruh dengan tingkat signifikan 0,000terhadap kinerja karyawan pada Perum Jamkrindo Kantor Cabang Pekanbaru ditunjukkan dengan nilai thitung lebih besar dari ttabel (8,538>1,68195).
PERANAN CORPORATE PUBLIC RELATIONS (CPR) DAN MARKETING PUBLIC RELATIONS (MPR) DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN Irien Violinda Anggriani
JURNAL AL-IQTISHAD Vol 11, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jiq.v11i2.3341

Abstract

Komunikasi tidak secara langsung menimbulkan perilaku tertentu, tetapi cenderung mempengaruhi cara kita mengorganisasikan citra kita tentang lingkungan. Public Relations digambarkan sebagai input-output, proses intern dalam model ini adalah pembentukan citra, sedangkan input adalah stimulus yang diberikan dan output adalah tanggapan atau perilaku tertentu. Konsep Corporate Public Relations (CPR) merupakan konsep Public Relations (PR) dalam suatu organisasi namun, seiring dengan perkembangan baru sosialisasi PR dan pemasaran, PR kemudian ditempatkan dibagian Marketing, sedangkan CPR masuk kedalam bagian perusahaan secara umum. Fungsi dan peran CPR dan Marketing Public Relations (MPR) jelas berbeda dan memiliki tujuan tidak hanya sekedar untuk meningkatkan penjualan semata tetapi lebih jauh dari itu yakni berusaha memberikan gambaran yang utuh tentang produk maupun corporate kepada stakeholder-nya, sehingga mampu memberikan image yang positif mengenai produk maupun perusahaan.