This Author published in this journals
All Journal Archimane
Richardus Daton
Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Katolik Widya Mandira

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perencanaan dan Perancangan “Vertical Urban Farming” di Kota Kupang Theodorus Hugo Carvallo; Richardus Daton; Yuliana Bhara Mberu
ARCHIHUMANUM Vol 1 No 2 (2023): October
Publisher : CV. Gio Architect

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59810/archimane.v1i2.9

Abstract

Perubahan iklim, peningkatan populasi, perubahan tataguna lahan merupakan tantangan dalam upaya penanganan demand kebutuhan pangan seperti yang terjadi di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Berdasarkan Riskesdas 2018, prevalensi balita stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT) menempati posisi puncak yakni sebesar 42,6 persen atau tertinggi dibandingkan Provinsi lainnya di Indonesia. Tantangan tantangan ini berfungsi sebagai dorongan untuk memanfaatkan teknologi baru guna meningkatkan sektor pertanian, produktivitas berkelanjutan. Pertanian perkotaan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pertanian konvensional: produktivitas yang lebih tinggi, keberlanjutan yang lebih baik, dan kemampuan menyediakan makanan segar sepanjang tahun. Teknologi pertanian yang dapat digunakan berupa “Vertical Urban Farming”. Tujuan Vertical urban farming Center adalah untuk meningkatkan gizi yang baik untuk masyarakat yang memiliki pengaruh meluas terhadap ekonomi khususnya Kota Kupang dengan menerapkan arsitektur berkelanjutan pada bangunan demi menjaga keselarasan alam dan bangunan perancangan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatin dan kuantitatif dengan melakukan pendekatan arsitektur berkelanjutan untuk menganalisisi masalah secara mendalam dengan mengeksplorasi sosial dan fenomena aristektur. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT untuk membahas kekuatan, kelemahan, dan peluang ancaman perecanaan dan perancangan” VERTICAL URBAN FARMING” DI KOTA KUPANG. Hasil kajian menunjukan kawasan ini memungkinkan dilakukan pengembangan dengan meninjau penggunakan berbagai alternatif yang direncanakan