Penguatan kapasitas merupakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan pekerjaan sosial pengurus Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) dalam memberikan pelayanan bagi penyandang disabilitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji tentang karakteristik pengurus RBM, gambaran pelayanan RBM sebelum penguatan kapasitas, pelaksanaan penguatan kapasitas pengurus RBM dan gambaran pelayanan RBM setelah penguatan kapasitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan desain penelitian action research. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, studi dokumentasi, observasi partisipatif, dan Diskusi Kelompok Terfokus. Teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah uji kepercayaan, uji keteralihan, uji ketergantungan dan uji kepastian. Selanjutnya hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif yang dilakukan dengan tahapan reduksi data, displai data dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan kapasitas memberikan perubahan terhadap keterampilan pengurus RBM Kelurahan Babakan dalam memberikan pelayanan untuk penanganan masalah penyandang disabilitas yaitu keterampilan identifikasi, asesmen, perencanaan pelayanan, recording, jejaring kerja dan pembuatan proposal. Kata kunci: penguatan kapasitas, Rehabilitasi Berbasis Masyarakat, penyandang disabilitas, pelayanan sosial.