Rusdiansyah Rusdiansyah
AKBID Bungan Kalimantan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Kekurangan Energi Kronik Pada Ibu Hamil Di PMB Sutarsih Endang Ningsih S.S.T Jalan Sungai Miai Kecamatan Banjarmasih Utara Rusdiansyah Rusdiansyah; Putri Ramadani
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 14, No 2 (2023): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/dksm.v14i2.935

Abstract

Latar Belakang:KEK (Kurang Energi Kronik) pada ibu hamil adalah kekurangan gizi pada ibu hamil yang berlangsung lama. Di Indonesia Tahun 2017 ibu hamil dengan KEK  (kekurangan energi kronik) yaitu 14,8% sedangkan tahun 2018 menjadi 17,3%. Kota banjarmasin tahun 2021 jumlah ibu hamil yaitu 1.002 orang terdapat ibu hamil (28%) yang mengalami kejadian kekurangan energi kronikTujuan: untuk menganalisis kekurangan energi kronik pada ibu hamil di Praktek mandiri bidan sutarsi endang ningsing Kabupaten BanjarMetode: Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive  sampling penelitian secara wawancara dan pengisian kuesioner, Jumlah sampel yang diambil adalah Tiga puluh orang)yang dipilih secara Acak dari ibu hamil mengalami kekurangan energi kronik. Data yang dikumpulkan terdiri dari tingkat pengatahuan, umur, pendidkikan, pekerjan ibu hamil. Status gizi, pola konsumsi, tingkat konsumsi, aktivitas fisik, dan kondisi fisik yang dikumpulkan menggunakan wawancara dan pengisian kuesioner.Hasil: didapati bahwa ibu hamil yang mengalami  Kekurangan energi  kronik dimana seseorang mengalami kekurangan gizi diantaranya (kalori dan protein) yang berlangsung lama atau menahun, dengan ditandai berat badan kurang dari (Empat puluh kg) atau tampak kurus dengan lingkar lengan atas atau LILA, kurang dari 23,5 cm.Kesimpulan: adalah hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan, umur, pendidikan, pekerjaan. Pengetahuan ibu hamil yang berhubungan dengan kekurangan energi kronik Background: Chronic Energy Deficiency (CED) in pregnant women is a nutritional deficiency in pregnant women that lasts for a long time. In Indonesia, in 2017 pregnant women with SEZ (chronic energy deficiency) were 14.8%, while in 2018 it was 17.3%. Banjarmasin city in 2021 the number of pregnant women is 1,002 people there are pregnant women (28%) who experience the incidence of chronic energy deficiency.Objective: to analyze chronic energy deficiency in pregnant women in the independent practice of midwife sutarsi endang ningsing Banjar Regency.Methods: The sampling technique used in this study was purposive sampling research by interview and filling out questionnaires, the number of samples taken was Thirty people) randomly selected from pregnant women experiencing chronic energy deficiency. The data collected consisted of the level of knowledge, age, education, employment of pregnant women. Nutritional status, consumption patterns, consumption levels, physical activity, and physical condition were collected using interviews and questionnaires.Results: It was found that pregnant women who experienced chronic energy deficiency where someone experienced nutritional deficiencies including (calories and protein) that lasted long or chronic, characterized by body weight less than (Forty kg) or looked thin with upper arm circumference or LILA, less than 23.5 cm.Conclusion: there is a significant relationship between the level of knowledge, age, education, occupation. Knowledge of pregnant women associated with chronic energy deficiency