Wa Ode Nadziyran Urufia
Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau, Makassar Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evaluasi Program Imunisasi Anak di Wilayah Pedesaan Tantangan dan Solusi Darsal Zulfakar Dafid; Wa Ode Nadziyran Urufia; Wa Ode Nurhidayati; Muhamad Subhan; Eky Endriana Amiruddin
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 2 (2024): Februari 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/4mjwhd56

Abstract

Program imunisasi anak di wilayah pedesaan menghadapi berbagai tantangan yang kompleks, termasuk akses terbatas terhadap layanan kesehatan, kurangnya tenaga kesehatan yang terlatih, dan faktor sosial-budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tantangan utama dalam implementasi program imunisasi anak di wilayah pedesaan serta untuk mengidentifikasi solusi yang memungkinkan untuk meningkatkan cakupan imunisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kualitatif berdasarkan studi pustaka yang relevan dengan topik ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa akses terbatas terhadap layanan kesehatan merupakan hambatan utama dalam program imunisasi anak di pedesaan. Jarak yang jauh antara pemukiman penduduk dengan fasilitas kesehatan, kurangnya infrastruktur kesehatan, dan transportasi yang tidak memadai mempersulit orang tua untuk membawa anak-anak mereka untuk divaksinasi secara teratur. Kurangnya tenaga kesehatan yang terlatih juga menjadi tantangan serius dalam implementasi program imunisasi. Banyak desa yang tidak memiliki jumlah petugas kesehatan yang memadai untuk memberikan layanan imunisasi kepada masyarakat. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan petugas kesehatan tentang imunisasi juga dapat mempengaruhi kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Faktor sosial dan budaya juga memengaruhi partisipasi masyarakat dalam program imunisasi. Kepercayaan, mitos, dan praktek budaya lokal seringkali memengaruhi keputusan orang tua dalam mengimunisasi anak-anak mereka. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan komunikasi yang sensitif dan berbasis budaya dalam mensosialisasikan program imunisasi. Berbagai solusi yang memungkinkan telah diidentifikasi, termasuk memperkuat infrastruktur kesehatan, meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan, dan melibatkan komunitas secara aktif dalam program imunisasi. Dengan mengatasi tantangan-tantangan ini secara holistik dan berkelanjutan, diharapkan dapat meningkatkan cakupan imunisasi anak di wilayah pedesaan dan meningkatkan kesehatan anak-anak secara keseluruhan.