p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal ABDIMAS MUTIARA
Ivan Elisabeth Purba
Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Direktorat Pscasarjana USM-Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA PEMBERDAYAAN SISWA UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MTs KHOIROTUL ISLAMIAH PEMATANG SIANTAR Ivan Elisabeth Purba; Mido Ester J Sitorus; Masdalina Pane
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 1 No. 1 (2020): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa remaja merupakan salah satu masa yang sangat penting dalam siklus hidup manusia dimana terjadi perubahan yang sangat dramatis baik perubahan fisik, seksual, psikologis, maupun mental. Remaja merupakan kelompok populasi yang besar, yaitu sekitar 20% dari polulasi dunia dan 85% di antaranya tinggal di negara sedang berkembang. Secara fisik remaja relatif sehat karena sudah tidak mudah menderita penyakit infeksi seperti masa anak dan belum terlalu berisiko mengalami penyakit degeneratif seperti orang tua.Meskipun demikian, kelompok remaja sangat berisiko mengalami masalah kesehatan yang berhubungan dengan perilaku, terutama yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi. Menjaga kebersihan adalah masalah yang tidak rumit, gampang dan bisa dilakukan oleh setiap orang, bahkan remaja.Namun seringkali seringkali akar permasalahannya adalah kurangnya informasi dan pemahaman serta kesadaran untuk menjaga kebersihan dan mencapai sehat secara reproduksi. Berdasarkan hasil kegiatan pelatihan,terbentuk tim KKR CERIA dimana anggota dalam tim tersebut adalah siswa kelas 7 yaitu 10 orang siswa perempuan yang akan menjadi Kader Kesehatan Reproduksi disekolah tersebut. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dengan judul “Upaya Pemberdayaan Siswa Untuk Meningkatkan Kesehatan Reproduksi Di Mts Khoirotul Islamiah Pematang Siantar” telah dilaksanakan pada hari Jum’at, 7 Desember 2019 pada pukul 08.00 WIB sampai selesai di ruang kelas Mts Khoirotul Islamiah Pematang. Kegiatan pelatihan kesehatan kali ini dihadiri oleh siswi MTs Khoirotul Islamiah Pematang. Proses kegiatan dimulai dengan pemaparan kegiatan yang akan dilakukan, dilanjutkan dengan pembentukan tim KKR serta penyampaian materi pelatihan tentang kesehatan reproduksi remaja serta pemutaran video promosi kesehatan. Dilanjuti dengan diskusi tanya-jawab interaktif untuk mendiskusikan terkait materi yang disampaikan.Untuk menilai keberhasilan pelatihan, diakhir sesi, peserta dievaluasi dengan menilai praktek langsung hasil pelatihan yang diberikan. Tingkat pengetahuan siswa setelah dilakukan pelatihan kesehatan tentang kesehatan reproduksi remaja menjadi lebih baik, Terbentuknya tim Kader Kesehatan Reproduksi (KKR) CERIA.
Pelatihan Pembuatan Biskuit Daun Torbangun Training On Making Torbangun Leaf Biscuit Donal Nababan; Ivan Elisabeth Purba; Siska Evi; Awidiyah; Tyur Y.M Gultom
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Balita termasuk dalam kelompok umur rentan gizi,stunting pada balita masih dianggap sebagai permasalahan kesehatan utama di Negara berkembang.Stunting dapat di temukan di perkotaan dan pedesan,stunting yang merupaan bentuk malnutri yang di sebabkan oleh gizi buruk pada masa kehamilan atau anak usia awal, bahkan Indonesia menempati posisi ke lima diantara Negara berkembang dengan beban stunting tertinggi bahkan dengan adanya pandemi covid 19 yang merusak status gizi di seluruh dunia terutama di Negara yang berpenghasilan menengah dan rendah .Efek ini berdampak pada balita yang berusia di bawah 5 tahun. Pemerintah yang memberlakukan physical distancing , lockdown daerah tertentu sebagai tindakan tegas untuk penyebaran covid 19 tanpa disadari mengarah kepada pengangguran massal, gaya hidup tidak sehat dan terganggunya perdagangan makanan bergizi dan terjangkau , pada kesempatan ini hadirlah Biskuit Daun Torbangun sebagai upaya peningkatan Gizi pada Bayi di bawah 2 tahun maupun balita.Kegiatan ini bekerjasama dengan seluruh aspek di program Matching Fund baik itu dari kalangan Dosen, Mahasiswa,Baker, maupun masyarakat yang akan di beri pelatihan membuat Biskuit daun Torbangun.