Luluk Fikri Zuhriyah
Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pesan Dakwah pada Akun Instagram @angger_sy Analisis: Semiotika John Fiske Angga Nur Rohman; Dicky Nur Rahman; Luluk Fikri Zuhriyah
Journal of Islamic Communication Studies Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Program Studi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam, Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jicos.2023.1.1.80-98

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar fenomena aktivitas dakwah pada akun Instagram @angger_sy. Dakwah merupakan aktivitas komunikasi yang dilakukan di publik untuk menyampaikan nilai-nilai keislaman menuju kebaikan. Penggunaan Instagram saat ini sangat bermanfaat dalam pengembangan dakwah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai arti pesan dakwah dalam level realitias, level representasi dan level ideologi di postingan Instagram @angger_sy. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan strategi desain teori semiotika John Fiske. Pengumpulan data dalam penelitian ini bersumber dari pengamatan, dokumentasi dan studi pustaka. Analisis data yang digunakan menggunakan semiotika John Fiske; codes of televition level realitas, level representasi, dan level ideologi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa makna dakwah Islami pada postingan akun Instagram. @angger_sy tentang aqidah memuat pesan di antaranya makna taqwa, Allah Maha Penolong, Allah Maha Pengampun, Allah Maha Adil, takdir, musibah dosa, rizki, kematian, infaq, harapan kepada Allah, ujian, Allah Maha Melihat, dan hijrah. Syariat membahas tiga topik yaitu puasa tapi pacaran, makna pacaran dan nasehat nilai-nilai kebaikan. Sedangkan untuk akhlak memuat banyak pesan-pesan Islam dibandingkan dengan aqidah dan syariat yaitu mengejar akhirat, pandangan kebahagiaan, duniawi, menanggapi musibah, mimpi tanpa usaha, ragu akan kebaikan, fokus pada penilaian Allah, berdoa, lelah dalam ibadah, hakikat pujian, kematian, muhasabah diri, hidup beragama, dampak pacaran, derajat wanita, bersyukur, karakter manusia, niat, penyesalan dosa, nasehat kebaikan dan sombong. Level realitas pada akun Instagram @angger_sy digambarkan melalui pakaian, lingkungan, suara, ekspresi dan teks. Level representasi digambarkan hanya melalui teknik pengambilan gambar dan pencahayaan. Sedangkan level ideologi mengandung nilai Islam tentang aqidah, syariat dan akhlak.
Komunikasi Korporat Industri Halal dalam Membangun Citra Positif Secara Berkelanjutan Melalui Media Sosial Afifatur Rohimah; Luluk Fikri Zuhriyah; Jupriono
Journal of Islamic Communication Studies Vol. 1 No. 2 (2023): Juli
Publisher : Program Studi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam, Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jicos.2023.1.2.24-39

Abstract

Corporate communication is the key to success in building a positive image in the new media era. Moreover, Social media has an important role in contributing to the performance of public relations in all business sectors, including the halal industry. KOMPHI (the Indonesian halal product lovers community) is one of the real proofs that the halal industry is trying to build a positive image on an ongoing basis. The use of social media such as Instagram and TikTok is the key to success in achieving a positive image. This study uses descriptive and qualitative methods to explore the use of social media to build a sustainable, positive image. Interviews, literature studies, and documentation are data collection methods that are considered relevant. The results show that new media theory plays an important role in accelerating the process of achieving a sustainable positive image. Social media is not only a publication and engagement medium for users and followers. Social media also plays an important role in maintaining the existence of a brand. Social media also plays a role in creating new sub-businesses through content production. Therefore, new media, such as social media, play a very important role in shaping a positive image while maintaining a sustainable positive image.