Adanya pandemi COVID-19 menyebabkan hampir seluruh kegiatan pembelajaran di Sekolah Menengah Atas di Indonesia dilakukan secara daring. Namun, kurangnya persiapan dan perangkat pembelajaran online menjadi kendala dalam kegiatan pembelajaran. Salah satunya pada pembelajaran materi makromolekul yang dipelajari di kelas XII semester genap. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan media pembelajaran berbasis smartphone pada sub materi lipid. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan. Tahap pengembangan media pembelajaran pada penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Pada penelitian ini, media pembelajaran dikembangkan dengan menggunakan beberapa aplikasi, diantaranya yaitu android studio, java, dan emulator. Berdasarkan hasil penelitian, media pembelajaran berbasis smartphone pada sub materi lipid berhasil dikembangkan dan layak digunakan dalam pembelajaran dengan beberapa perbaikan yang disarankan oleh dosen ahli materi dan dosen ahli media. Media pembelajaran ini dilengkapi dengan teks uraian mengenai materi lipid, 42 gambar sebagai pelengkap teks, dan 10 video yang berisi konten mengenai materi lipid. Berdasarkan hasil tanggapan pendidik dan peserta didik, media pembelajaran yang dikembangkan dinilai menarik, menambah rasa ingin tahu peserta didik dalam mempelajari materi lipid, dan meningkatkan pemahaman peserta didik mengenai materi lipid. Media pembelajaran berbasis smartphone yang dihasilkan dapat digunakan untuk membantu peserta didik dalam mempelajari sub materi lipid, baik belajar mandiri maupun dibimbing oleh pendidik.