Vina Nurul Husna
Universitas Negeri Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penguatan Kompetensi Operator Sistem Informasi Geografis bagi Mahasiswa Jurusan Geografi Universitas Negeri Semarang Tjaturahono Budi Sanjoto; Vina Nurul Husna; Wahid Akhsin Budi Nur Shidiq
Jurnal Dharma Indonesia Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Dharma Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jdi.v1i1.68449

Abstract

Perkembangan era revolusi industri 4.0 menjadikan tenaga kerja yang dibutuhkan saat ini lebih berorientasi pada skill dan kompetensi. Pengakuan kompetensi yang dimiliki oleh seseorang tidak dapat hanya dengan ditunjukan dari ijazah yang diperoleh dari hasil studinya namun dalam bentuk Sertifikat Kompetensi. Sertifikat kompetensi sendiri merupakan dokumen pengakuan yang menunjukan keterampilan/skill yang dimiliki oleh seseorang yang diperoleh dari proses Uji Kompetensi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di bawah naungan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Salah satu kompetensi yang dapat diakses oleh mahasiswa Jurusan Geografi UNNES adalah skema Operator Utama Sistem Informasi Geografis level 4, dimana saat ini skema tersebut sudah terdaftar di BNSP melalui LSP UNNES. Dibukanya skema tersebut bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan sertifikat kompetensi sebagai pendamping ijazah sehingga dapat memiliki nilai lebih saat lulus dan mengakses lapangan pekerjaan. Namun ternyata masih banyak mahasiswa yang belum mengetahui terkait apa itu sertifikat kompetensi, bagaimana uji kompetensi dilakukan, SOP dalam pelaksanaan uji kompetensi dan materi uji praktek unit kompetensi. Melihat permasalahan tersebut tim pengabdian berencana untuk menyelengarakan Bimtek untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa terkait uji kompetensi yang akan dilakukan dan peningkatan skill dalam pengolahan data spasial sesuai dengan unit kompetensinya. Sehingga harapannya mahasiswa yang akan melakukan uji kompetensi menjadi lebih siap dan dapat lulus saat uji nanti sehingga dapat dinyatakan kompeten.