Wulan Sari Ningsih
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Technological Pedagogical Content Knowledge

STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN DENGAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) DAN PETA KONSEP MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DITINJAU DARI HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DI SMP Wulan Sari Ningsih; Suyoso Suyoso; Wita Setianingsih
Jurnal TPACK IPA Vol 5, No 5 (2016): Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (July, 2016)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

enggunaan TTS dan peta konsep dengan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Student TeamsAchievement Division (STAD) belum dikenalkan dalam pembelajaran pada penerapan pembelajaran aktif pada cakupanmateri pembelajaran yang cukup banyak. Oleh karena itu, dibutuhkan penelitian untuk mengkomparasikan keduastrategi pembelajaran tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penggunaan pembelajaran antarapeta konsep dan teka-teki silang ditinjau dari hasil belajar kognitif siswa dan mengetahui proses pembelajaran denganmenggunakan TTS dan Peta Konsep. Penelitian ini termasuk dalam penelitian quasi eksperimen. Penelitian inimenggunakan strategi student centered dengan TTS dan peta konsep. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelasVIII semester II SMP N 2 Mlati. Pengambilan sampel dengan teknik Cluster Random Sampling. Kelas eksperimen 1menggunakan pembelajaran TTS adalah Kelas VIII C, sedangkan kelas eksperimen 2 menggunakan pembelajaran petakonsep adalah Kelas VIII D, dengan masing-masing 29 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Hasil UjiT-Test (Independent Sample Test) adalah nilai sig. (2-tailed) 0.001 pada hasil posttest menunjukkan terdapat perbedaansetelah kedua kelas diberi perlakuan karena nilai signifikansi kurang dari 0.05. Nilai rerata kemampuan akhir kelaseksperimen dengan peta konsep lebih tinggi yaitu 70.17 dibandingkan dengan kelas eksperimen dengan TTS yaitu 59.48.Hasil uji ini menunjukkan bahwa penggunaan pembelajaran peta konsep dan teka-teki silang terdapat perbedaan.Presentase keterlaksanaan pembelajaran juga menunjukkan bahwa rata-rata kelas eksperimen 2 lebih tinggi daripadakelas eksperimen 1. Penggunaan pembelajaran dengan peta konsep lebih baik daripada penggunaan pembelajaran tekatekisilangapabiladilihatdarihasilrata-ratanilaikelaspadamateriStrukturTubuhTumbuhan.Kata kunci: teka-teki silang (TTS), peta konsep