Yudha Mardhatillah
Institut Pemerintahan Dalam Negeri

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERAN DINAS TENAGA KERJA, KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH DALAM MENGURANGI ANGKA PENGANGGURAN DI KOTA JAMBI PROVINSI JAMBI Nanda Meita Sitompul; Yudha Mardhatillah
Registratie Vol 5 No 2 (2023): Registratie
Publisher : Program Studi Studi Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/jurnalregistratie.v5i2.3710

Abstract

Pengangguran merupakan masalah sosial yang sangat krusial dan berdampak pada kerentanan sosial. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh jumlah pengangguran di Kota Jambi yang terus meningkat dari tahun ke tahun dan merupakan permasalahan serius yang harus segera diselesaikan oleh Pemerintah Kota Jambi khususnya melalui instansi terkait yaitu Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah. Usaha Menengah Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk membahas peran Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dalam mengurangi pengangguran di Kota Jambi dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk mendapatkan gambaran langsung permasalahan yang terjadi di lapangan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang diperoleh. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menjalankan perannya dalam melakukan upaya pengurangan pengangguran, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota Jambi aktif melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat mengenai ketenagakerjaan, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan infrastruktur pendukung, serta memaksimalkan program dan kegiatan ketenagakerjaan, khususnya di bidang pelatihan. Namun masih banyak kendala yang ditemui dalam pelaksanaannya sehingga dalam proses penanggulangan pengangguran masih berjalan lambat seperti kurangnya sumber daya manusia di Dinas Tenaga Kerja, koperasi dan usaha kecil menengah di Kota Jambi, kurangnya tenaga kerja, dan kurangnya tenaga kerja. keahlian dan ketrampilan pencari kerja serta terbatasnya kesempatan kerja. Kata kunci: Peran; Pengangguran; Dinas Tenaga Kerja; Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Jambi
City Branding Kota Bandung Sebagai Kota Berpotensi Melalui Program Sister City Nindy Metha Mayangswari; Yudha Mardhatillah
Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan
Publisher : Program Studi Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/jtkp.v4i2.2850

Abstract

Bandung has several sister city program, but the sister city program with Suwon City is the most successful by the Government of Bandung. But in fact, the sister city program Bandung Suwon-City did not go well. This study is done to find out why (the reason) Bandung conduct a sister city program with Suwon. This study is a qualitative research with paradigm of constructivism and using study case method. The data collection is done by observations, interviews, and literature reviews. The results of this study is that there are some commonalities which underlie the establishment of the sister city program. They are the friendships between the two mayors who served the cities, the similarity of geographic, demographic, education and culture, also the same vision and mission of both cities.
Efektivitas Aplikasi Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi dalam Pelayanan Informasi Publik di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi Anisa Anggun Pramesti; Yudha Mardhatillah
Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan
Publisher : Program Studi Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/jtkp.v5i1.2851

Abstract

Judul penelitian yaitu “Efektivitas Aplikasi Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Dalam Pelayanan Informasi Publik”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan aplikasi PPID dalam pelayanan informasi publik serta memahami apa saja yang menjadi kendala serta upayanya. Teori yang digunakan adalah teori efektivitas dari Duncan dimana ada 3 indikator yakni pencapaian tujuan, integrasi, dan adaptasi serta Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara yang memiliki 4 indikator tentang pelayanan publik yakni prosedur pelayanan, waktu penyelesaian, produk pelayanan, dan kompetensi petugas. Peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan induktif. Sumber datanya ada dua yaitu sumber data primer dan sumber data Adapun Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Mengacu pada hasil pengamatan serta wawancara yang dilakukan, penulis menemukan efektivitas aplikasi pejabat pengelolaan informasi dan dokumentasi dalam pelayanan informasi publik di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tanjung Jabung Barat masih belum efektif karena masih terdapat banyak kekurangan dan hambatan dalam pelaksanaanya. Keterlambatan pengelolaan permohonan informasi melalui aplikasi PPID, masih kurang dalam pelaksanaan sosialisasi, kurangnya informasi terbaru, serta minimnya fasilitas sarana dan prasarana. Penulis menyarankan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tanjung Jabung Barat bisa meningkatkan sosialisasi dalam pengoperasian aplikasi PPID ke seluruh OPD di Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, kemudian melakukan monitoring serta evaluasi pelayanan informasi publik melalui aplikasi PPID, serta meningkatkan fasilitas SDM dan sarana/prasarana untuk mendukung jalannya aplikasi PPID dalam pelayanan informasi publik yang diperlukan publik. Kata kunci: Efektivitas, Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi, Pelayanan Informasi Publik.
Upaya Peningkatan Literasi Digital Masyarakat di Kabupaten Tebo Ferdhy Adhitia Alviyando; Yudha Mardhatillah
Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan
Publisher : Program Studi Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/jtkp.v5i2.3779

Abstract

Teknologi informasi komunikasi merupakan peralatan masa sekarang dan masa depan yang dapat menggabungkan atau menyalurkan berbagai informasi, data dan sumber untuk didayagunakan sebagai pengetahuan bagi kegunaan seluruh umat manusia melalui penggunaan berbagai bahan-bahan dan peralatan telekomunikasi modern. Dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2021 Kecamatan Rimbo Bujang belum ada program untuk meningkatkan literasi digital masyarakat Kecamatan Rimbo Bujang, yang menunjukkan bahwa pemerintah kecamatan Rimbo Bujang belum memperhatikan literasi digital di wilayah tersebut. Penulis menggunakan metode Penelitian Kualitatif dengan pendekatan Induktif. Teknik Pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan teknik observasi, wawancara, dan Dokumentasi. Peningkatan literasi digital di Kabupaten Tebo dapat dilakukan melalui berbagai upaya, seperti memberikan pelatihan dan edukasi tentang media sosial kepada masyarakat, termasuk ASN di Kabupaten Tebo, serta dukungan dari pemerintah setempat dan lembaga-lembaga terkait dalam pengembangan literasi digital. Pentingnya peningkatan literasi digital di Kabupaten Tebo terlihat sebagai suatu kebutuhan yang mendesak untuk mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di masa yang akan datang. Kata Kunci: Peningkatan, Literasi Digital, Masyarakat.