Carla Olivia Doaly
Universitas Tarumanagara

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Mitra Teknik Industri

PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK FILTER BAHAN BAKAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA Rio Alfandy; Helena Juliana Kristina; Carla Olivia Doaly
Jurnal Mitra Teknik Industri Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Mitra Teknik Industri
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmti.v2i1.25521

Abstract

PT. ABC merupakan perusahaaan yang bergerak di bidang industri pembuatan spareparts otomotif dan mesin. Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan diketahui adanya permasalahan mengenai banyaknya jumlah cacat produk yang dihasilkan saat memproduksi filter bahan bakar sebesar 3,84%. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas dalam memproduksi produk filter bahan bakar dengan menggunakan metode six sigma untuk mengidentifikasi, menganalisis dan memberikan beberapa usulan perbaikan. Jenis cacat produk yang paling banyak dihasilkan adalah filter jebol, filter tidak center dan reject setting. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai Cp sebesar 0,96, Cpk sebesar 0,88, DPMO sebesar 12788 unit dan nilai sigma sebesar 3,73. Kemudian dilakukan implementasi terhadap usulan perbaikan berupa membuat checksheet, one point lesson dan standarisasi parameter. Hasil perhitungan yang dilakukan pada tahap control adalah peta kendali p menunjukkan bahwa data lebih stabil, nilai kapabilitas proses meningkat menjadi 1,17 dan 1,11, nilai DPMO mengalami penurunan menjadi 11652 dan nilai sigma mengalami peningkatan menjadi 3,76. Hal ini menunjukkan bahwa implementasi yang dilakukan berhasil meningkatkan kualitas dalam memproduksi filter bahan bakar.
ANALISIS PERENCANAAN STRATEGI PERUSAHAAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD DAN HOSHIN KANRI PADA PT. IBE Yovi Yostika; Ahmad; Carla Olivia Doaly
Jurnal Mitra Teknik Industri Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Mitra Teknik Industri
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmti.v2i1.25530

Abstract

Penelitian ini dilakukan di PT. IBE yang merupakan sebuah perusahaan Indonesia yang berjalan di bidang daur ulang sumber daya logam. Dalam menjalankan tugasnya saat ini perusahaan hanya berfokus pada finansial untuk dapat memenangkan persaingan di dunia industri, sehingga aspek lainnya tidak diperhatikan. Pada persaingan bisnis yang semakin ketat perusahaan harus memiliki perencanaan strategi bertujuan untuk fokus dalam mencapai tujuan jangka panjang dengan menghubungkan rencana strategi organisasi. Dengan demikian, penelitian ini perlu dilakukan agar kinerja perusahaan dapat menetapkan target kinerja dan beberapa aspek daapt terpenuhi. Dalam melakukan pengukuran kinerja ini menggunakan pendekatan Balanced Scorecard (BSC) dengan menjabarkan visi dan misi perusahaan menjadi 4 perspektif, yaitu Keuangan, Pelanggan, Proses Bisnis Internal, dan Pembelajaran dan Pertumbuhan yang memiliki bobot berturut-turut sebesar 0,314, 0,247, 0,201, dan 0,239. Dalam penelitian ini mencetuskan 12 Key Performance Indicator (KPI), Objective Matrix (OMAX) dan sistem penilaian Traffic Light System dan menemukan bahwa terdapat 2 indikator KPI yang sudah baik, 5 indikator KPI belum tercapai namun sudah mendekati target, dan 5 indikator KPI masih jauh di bawah target. Setelah itu, dilakukan perencanaan strategi menggunakan Hoshin Kanri dengan menggunakan hoshin planning X-Matrix agar dapat mencapai tujuan jangka panjang dan memperkuat pernyataan visi misi yang diharapkan oleh perusahaan untuk terus berkembang.
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS PADA LINI PRODUKSI DRUM MENGGUNAKAN PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA Yoseph; Wilson Kosasih; Carla Olivia Doaly
Jurnal Mitra Teknik Industri Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Mitra Teknik Industri
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmti.v2i1.25531

Abstract

Jumlah defect yang tinggi dalam industri manufaktur berdampak signifikan pada kualitas produk dan produktivitas perusahaan. Penelitian dilakukan di perusahaan manufaktur yang memproduksi drum, pail can, dan kemasan kaleng lainnya. Dalam proses produksinya ditemukan tingkat defect yang tinggi pada proses produksi drum yang berakibat pada penurunan kualitas dan produktivitas pabrik. Penelitian ini ditujukan untuk membantu perusahaan dalam mengurangi tingkat cacat produksi drum, meningkatkan efisiensi proses, memberikan usulan perbaikan proses, dan mengurangi waste yang ada. Penelitian ini menggunakan pendekatan Lean Six Sigma, dengan menggunakan SIPOC dan CTQ untuk mendefiniskan masalah, pengukuran efisiensi proses dan kualitas produk diperoleh nilai process cycle efficiency sebesar 8,06% dan nilai sigma sebesar 4,6. Berdasarkan pareto diagram diperoleh cacat dominan adalah lecet, cat top/body rusak, dan sablon top/body rusak, sedangkan berdasarkan WAM diperoleh waste dominan adalah defect, inventory, dan waiting. Berdasarkan tahap tersebut, dilakukan analisa pada ketiga defect menggunakan fault tree analysis, why-why analysis, dan FMEA. Pada tahap improve diberi usulan perbaikan untuk mengurangi jumlah defect dan meningkatkan produktivitas dimana terjadi peningkatan nilai PCE menjadi 9,23% dan nilai sigma sebesar 5,04 setelah dilakukan perbaikan.
ANALISIS PEMILIHAN SUPPLIER PRODUK PETI MATI MENGGGUNAKAN METODE FUZZY ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS & TOPSIS Veronica Wijayanthi; Ahmad; Carla Olivia Doaly
Jurnal Mitra Teknik Industri Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Mitra Teknik Industri
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmti.v2i2.26975

Abstract

Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri peti mati sejak tahun 2014. Dalam perkembangan teknologi sekarang, banyak terjadi kasus persaingan, salah satunya dalam bisnis. Untuk mempertahankan usahanya, salah satu upayanya yaitu memilih supplier yang tepat. Tantangan dalam mencari supplier yang tepat yaitu penyediaan atau pengadaan produk yang tepat bagi konsumen, di waktu yang tepat dengan harga yang terjangkau. Dalam pemilihan supplier ini, banyak kriteria yang bisa dijadikan pertimbangan, sehingga menjadi keputusan yang sulit. Sehingga, penelitian ini dilakukan untuk mencapai tujuan mendapatkan supplier mana yang akan dipertahankan perusahaan untuk bekerja sama dengan menerapkan Multi Criteria Decision Making (MCDM) menggunakan Fuzzy AHP dan TOPSIS. Dimana metode Fuzzy AHP digunakan untuk meminimalkan ketidakpastian yang dapat terjadi dalam pengambilan, sedangkan metode TOPSIS untuk mencari solusi alternatif yang mempunyai jarak terdekat dengan solusi ideal positif dan negatif. Pemilihan supplier dilakukan dengan mempertimbangkan 5 kualitas, 10 sub-kriteria, dan 4 alternatif supplier. Hasil perhitungan Fuzzy AHP menunjukkan peringkat pertama yaitu S4 dengan bobot 0,498; diikuti dengan S1 dengan bobot 0,196; S2 dengan bobot 0,172; dan S3 dengan bobot 0,133. Sedangkan pada perhitungan TOPSIS didapatkan S4 sebagai peringkat pertama dengan bobot 0,665; dilanjuti dengan S1 dengan bobot 0,433, S2 dengan bobot 0,244, dan S3 dengan bobot 0,178.
ANALISIS PENERAPAN SIX SIGMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PADA PRODUKSI SPRING COIL William Angelo; Wilson Kosasih; Carla Olivia Doaly
Jurnal Mitra Teknik Industri Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Mitra Teknik Industri
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmti.v2i2.26978

Abstract

Pengendalian mutu produk spring coil belum dilakukan dengan baik, dimana terindikasi sebagian besar cacat berada di luar batas kendali. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya spring coil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kapabilitas proses dengan mengurangi variasi proses yang terjadi. Metode yang digunakan adalah Six Sigma DMAIC. Didapatkan nilai Cp sebesar 0,8, yang berada pada range Cp < 1 sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai kapabilitas proses masih di bawah dan perlu dilakukan perbaikan agar Cp mendekati angka 1. Kemudian didapatkan nilai DPMO sebesar 8173,721 dengan nilai sigma sebesar 3,901. Dari analisis yang dilakukan didapatkan bahwa penyebab utama defect adalah roda gigi sudah somplak/aus dan setelan baut sudah berubah. Maka dari itu, dilakukan usulan kartu preventive maintenance. Usulan yang diberikan selanjutnya adalah kartu pengendalian bahan baku guna mengkontrol kualitas bahan baku dari supplier. Tindakan lain yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perhitungan DPMO secara bulanan. Hal ini dilakukan guna mengendalikan proses produksi yang sedang berlangsung. Usulan terakhir adalah dengan kartu rencana kaizen 5S/5R, yakni untuk memperkenalkan bahwa perubahan kecil dapat membawa dampak perubahan positif secara berkelanjutan. Dengan adanya usulan-usulan tersebut maka permasalahan yang terjadi, yakni defect yang masih tinggi akan dapat berkurang. Maka dari itu perusahaan tersebut perlu melakukan control untuk mempertahankan usulan yang telah diberikan atau bahkan ditingkatkan lebih dari sebelumnya.