Danang Widjajanto
Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian

Pengaruh Komposisi Media Tanam Terhadap Sifat Fisika Tanah dan Pertumbuhan Bibit Gaharu (Aquilaria malaccensis) Anthon Monde; Abdul Rahman; Danang Widjajanto; Bunga Elim Somba; Frahastuti Frahastuti
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 31 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v31i2.2222

Abstract

Gaharu merupakan komoditas hasil hutan non kayu yang bernilai komersial tinggi. Untuk mendukung tersedianya bahan tanam dalam upaya pembudidayaan tanaman Gaharu berkualitas, maka salah satu upaya dalam penyedian bibit perlu didukung oleh tersedianya media tanam bibit yang baik dan tepat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam terhadap sifat fisika tanah dan pertumbuhan bibit gaharu. Penelitian ini dilaksanakan di Persemaian BPDASHL di Kampus Universitas Tadulako Palu. Penelitian dimulai Februari sampai Juni 2023. Penelitian ditata dan dianalisis dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan perlakuan yang dicobakan adalah: M1 = tanah, sekam padi bakar, pupuk kandang kambing 1:0:0 v/v; M2 = dengan perbandingan 1:1,25:0,25 v/v; M3 = 1:1,5:0,5 v/v; M4 = 1:1,75:0,75 v/v; dan M5 = 1:2:1 v/v. dengan ulangan 4 kali. Pengamatan yaitu pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, berat kering tanaman, bobot isi tanah, porositas tanah dan kadar air kapasitas lapang. Hasil analisis menunjukkan perlakuan M3= 1:1,5:0,5 v/v, meningkatkan pertambahan tinggi tanaman hingga 27,47 cm, jumlah daun 12,33 helai, dan berat kering tanaman 5,13 g. Analisis sifat fisika tanah diperoleh bobot isi tanah perlakuan kontrol dengan kriteria berat (1,65 g/cm3) dan semakin tinggi dosis arang sekam maka bobot isi tanah menurun (M5 = 0,88 g/cm3), sebaliknya porositas tanah semakin meningkat (M5 = 66,47%), peningkatan dosis pupuk kandang meningkatkan kadar air kapasitas lapang tanah.