Ahmad Mushollin
STAI Muhammadiyah Paciran, Lamongan

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN GOOGLE CLASSROOM DI ERA PANDEMI COVID-19 PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMA MUHAMMADIYAH 6 PACIRAN Ahmad Mushollin; Anita Nurmayanti
Jurnal Staika: Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol 4 No 2 (2021): STAIKA (Jurnal Penelitian dan Pendidikan Agama Islam)
Publisher : STAI Muhammadiyah Paciran Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62750/staika.v4i2.42

Abstract

Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan saat ini adalah dampak pandemi COVID-19 yang kini mulai merambah kedunia pendidikan, sehingga pemerintah berupaya untuk meliburkan seluruh lembaga pendidikan. Dengan adanya kebijakan tersebut maka sekolah menerapakan kegiatan belajar mengajar dari jarak jauh atau pembelajaran daring (dalam jaringan). Salah satu aplikasi gratis dan familiar yang diterapkan dalam pembelajaran daring di SMA Muhammadiyah 6 Paciran adalah aplikasi Google Classroom. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 pada mapel PAI, untuk mengetahui keefektifan pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 terhadap peserta didik pada mapel PAI, untuk mengetahui keefektifan pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 terhadap guru PAI pada mapel PAI. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) Proses pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 pada mapel PAI meliputi (a) Tujuan Pembelajaran mapel PAI (berkompetisi dalam kebaikan) agar peserta didik terbiasa dalam membaca Al-Quran, senantiasa selalu berbuat kebaikan dalam kehidupan sehari-hari (b) materi pembelajaran: guru memberikan materi lebih rinci, (c) media pembelajaran: guru menggunakan media berupa video, (d) metode pembelajaran: guru menggunakan metode Tanya jawab, (e) strategi: dengan menyampaikan point-point penting dan khusus anak pondok, guru bekerjasama dengan ustad untuk mengawasi pada saat pembelajaran berlangsung (f) Hasil penilaian pembelajaran google classroom bahwa sebanyak 5 anak tidak mencapai KKM dan akan diberi tugas tambahan dan 14 anak sudah mencapai KKM. (2) Keefektifan pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 terhadap peserta didik pada mapel PAI : (a) Untuk peserta didik rumahan, proses pembelajaran google classroom ditengah pandemic COVID-19 sangat efektif sekali namun kurang efisien karena tidak tatap muka secara langsung (b) Untuk peserta didik pondokan, proses pembelajaran google classroom ditengah pandemic COVID-19 kurang efektif dan kurang efisien sekali karena fasilitas tidak medukung, lingkungan yang tidak kondusif dan tidak tatap muka secara langsung. (3) Keefektifan pembelajaran google classroom di era pandemic COVID-19 terhadap guru PAI pada maple PAI :Dengan adanya pembelajaran google classroom sangat efektif memudahkan guru PAI dalam menyampaikan materi PAI ditengah pandemic COVID-19 namun kurang efisien karena tidak tatap muka secara langsung.
PROBLEMATIKA EKSTRAKURIKULER TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MINAT MENGHAFAL AL-QUR’AN SISWA DI SMA MUHAMMADIYAH 9 BRONDONG : PROBLEMATIKA EKSTRAKURIKULER TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MINAT MENGHAFAL AL-QUR’AN SISWA DI SMA MUHAMMADIYAH 9 BRONDONG Ahmad Mushollin
Jurnal Staika: Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol 5 No 1 (2022): STAIKA (Jurnal Penelitian dan Pendidikan Agama Islam)
Publisher : STAI Muhammadiyah Paciran Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62750/staika.v5i1.55

Abstract

Menghafal Al-Qur’an merupakan suatu perbuatan yang sangat terpuji dan mulia. Hukum menghafal Al-Qur’an adalah fardu kifayah. Apabila sebagian orang melakukannya, maka gugurlah dosa dari yang lain. Dalam ajaran Islam, menghafal Al-Qur’an merupakan sebuah perintah dari Allah. Hal ini ditunjukkan dengan firman Allah yang pertama turun yaitu surat Al-‘Alaq yang dimulai dengan kata iqra’ atau perintah membaca merupakan kata pertama dan alangkah pentingnya jika diulang dua kali. Adapun keutamaan membaca dan menghafal Al-Qur’an adalah individu yang mengamalkan akan menjadi sebaik-baik orang, dinaikkan derajatnya oleh Allah. Al-Qur’an memberikan syafa’at kepada orang yang membacanya. Al-Qur’an merupakan ayat-ayat Allah yang berupa kalamullah yang diturunkan dengan bahasa arab, yaitu satu-satunya bahasa yang terjaga dengan baik. Hal ini semata-semata karena Allah yang menjaga Al-Qur’an. Dalam menjaga dan memelihara Al-qur’an SMA Muhammadiyah 9 Brondong mempunyai suatu program yakni ekstrakurikuler tahfidzulqur’an. Tujuan penulisan ini yaitu untuk mendeskripsikan pelaksanaan ekstrakurikuler tahfidzulqur’an, mendeskripsikan problematika ekstrakurikuler tahfidzulqur’an dan mendeskripsikan solusi terhadap problematika ekstrakurikuler tahfidzulqur’an dalam minat menghafal al-qur’an siswa di SMA Muhammadiyah 9 Brondong. Penulisan ini menghasilkan; 1) pelaksanaan ekstrakurikuler tahfidzul qur’an dilaksanakan seminggu dua kali pada hari sabtu dan senin pukul 11.00 untuk kelas XI dan XII dan pada hari rabu dan kamis untuk kelas X, materi dimulai dari juz 30, metode yang diberikan sesuai dengan kemampuan peserta didik, bentuk evaluasinya berupa ujian maupun lomba-lomba yang diikutsertakan, serta usaha dalam meningkatkan anak yakni dengan memotivasi peserta didik, 2) problematika yang sering dihadapi anak yaitu: penentuan waktu yang kurang tepat dan durasi yang singkat, kesadaran muroja’ah rendah, serta peserta didik mengalami kejenuhan dan kelelahan, 3) solusi dari problematika tersebut yaitu: mengoptimalkan waktu semaksimal mungkin dengan hal-hal yang menyenangkan, mengingatkan reorientasi pada tujuan tahfidz al-qur’an, dan selalu mensupport dan memotivasi peserta didik dalam menghafal al-qur’an.
KONSEP PENDIDIKAN ISLAM KH. AFNAN ANSHORI DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KEAGAMAAN MASYARAKAT PESISIR LAMONGAN: KONSEP PENDIDIKAN ISLAM KH. AFNAN ANSHORI DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KEAGAMAAN MASYARAKAT PESISIR LAMONGAN Ahmad Mushollin; Ramad Avi Hidayat
Jurnal Staika: Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol 6 No 2 (2023): STAIKA (Jurnal Penelitian dan Pendidikan Agama Islam)
Publisher : STAI Muhammadiyah Paciran Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62750/staika.v6i2.101

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengaruh & metode KH. Afnan Anshori dalam menerapkan konsep pendidikan Islam kepada masyarakat pesisir Lamongan. Konsep atau ide-ide beliau merupakan hal yang menarik ditulis oleh peneliti karena beliau juga merupakan tokoh agama Islam lokal kecamatan Brondong yang disegani oleh banyak masyarakat pesisir Lamongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif maka metode penelitiannya deskriptif kualitatif dengan teknik analisis datanya menggunakan reduksi data, Induktif, Deduktif, Komparasi, & Deskriptif. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan: 1) Kondisi keagamaan masyarakat pesisir pada saat itu tercampur dengan paham komunis, budaya tahayyul & Khurafat. 2) Konsep konsep pendidikan Islam KH. Afnan Anshori sangat efektif  dalam meningkatkan pemahaman keagamaan masyarakat di pesisir Kabupaten Lamongan. 3). Faktor pendukung dan penghambat KH. Afnan Anshori sangat berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman keagamaan masyarakat di pesisir Kabupaten Lamongan.