Dini Widyawati
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Surabaya (STIESIA)

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Brand Awareness Bagi Pelaku UMKM Handycraft, Kecamatan Sukolilo Fidiana Fidiana; Endang Dwi Retnani; Dini Widyawati; Widhi Ariestianti Rochdianingrum; Hindah Mustika
Share: Journal of Service Learning Vol. 10 No. 1 (2024): FEBRUARY 2024
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9744/share.10.1.9-16

Abstract

Brand awareness merupakan kemampuan mengukur sejauh mana pengetahuan tentang keberadaan suatu brand atau dapat dikatakan bahwa brand awareness sebagai kesanggupan seorang pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu brand sebagai bagian dari kategori produk tertentu dimana konsumen akan lebih cenderung memilih brand yang sudah dikenal dan mudah di dapat karena konsumen merasa sudah memahami, nyaman dan aman dengan brand tersebut. Pelaku usaha dapat menggunakan dan mempertahankan brand awareness sebagai sarana untuk memberikan informasi yang lebih detail dan mudah tersampaikan kepada para konsumen, disisi lain dengan adanya brand awareness dapat menjadi tolok ukur besar kecilnya suatu pangsa pasar usaha, salah satu bagian dari brand awareness yaitu packaging yang memiliki peran yang penting untuk kesuksesan suatu produk, packaging sebagai titik awal para konsumen ketika melihat suatu produk dan sebelum para konsumen memutuskan untuk membeli. Packaging merupakan suatu proses untuk melindungi dan menginformasikan orang-orang seputar produk yang dihasilkan oleh suatu brand. Packaging juga menjadi cerminan identitas dari sebuah brand yang ditunjukkan melalui produknya. Di samping itu, packaging juga membuat sebuah produk lebih marketable, aman, dan tetap bersih hingga sampai di tangan konsumen. Hasil dari pelatihan berupa pemberian materi pentingnya brand awareness menjadikan para ibu-ibu pelaku handycraft khususnya kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya merasa dan memahami akan banyaknya manfaat dari pelatihan. Para ibu-ibu semangat dengan mempraktikkan secara langsung bagaimana memilah packaging yang sesuai dengan produk yang di hasilkan terutama terkait ukuran produk dengan ukuran packaging dan mencari nama akan merk (labelling). Senuah kombinasi yang membuat handycraft untuk asesoris (bross kerudung), connector masker, jenis huruf, warna dan ukuran dari merk. Hal menarik dari pelatihan ini menjadikan ibu-ibu pelaku UMKM handycraft lebih mengenal dan memanfaatkan lebih jauh bahwa inovasi yang berupa pemberian brand dan packaging suatu hal yang perlu di perhatikan karena hal ini menjadi daya tarik pembeli ketika pertama kali melihat produk, tetapi tidak mengesampingkan adanya kualitas.