Fikri Asih Wigati
universitas pendidikan indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Interference and the Pandemic: Students Problems in Learning English Online in an EFL Country Fikri Asih Wigati; Nenden Sri Lengkanawati; Bachrudin Musthafa; Didi Suherdi
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 12, No 3 (2022): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/24561

Abstract

Abstract: Interference and the Pandemic: Students Problem in Learning English Online in an EFL Country. Objective: The focus of the current study was to learn more about EFL students attitudes about online learning during the COVID-19 pandemic and the challenges they faced. Methods: This study administered a survey of 88 university students as well as an interview for three of them who had low motivation and self-esteem. Findings: The findings revealed beside the technical challenges, the distance learning, as a virus-prevention, had limited their convenience, especially for those with low-motivated and low-self-esteem students. They were deprived of the benefits of peer dialogue and scaffolding. Not to mention, they also tend to missed their teachers supervision and help. The results also showed internet service might also could create problems. Conclusion: Some implications and recommendations are inferred from these findings for teachers, parents, and schools.Keywords: covid-19 pandemic, motivation, self-esteem, problems, online learning.Abstrak: Gangguan dan Pandemi : Permasalahan Siswa Pada Saat Belajar Bahasa Inggris Online, sebuah studi di negara pengguna Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing. Tujuan: Fokus penelitian ini adalah mencoba untuk mempelajari lebih lanjut tentang pandangan mahasiswa yang mempelajari Bahasa Inggris sebagai bahasa asing dengan pembelajaran online selama pandemi COVID-19. Metode: Penelitian ini menyelenggarakan survei terhadap 88 mahasiswa serta wawancara terhadap responden yang terindikasi memiliki motivasi dan rasa percaya diri yang rendah. Temuan: Selain tantangan teknis, pembelajaran jarak jauh telah membatasi kenyamanan para mahasiswa, terutama bagi mereka yang memiliki motivasi rendah dan rasa percaya diri yang rendah dalam belajar Bahasa Inggris. Mereka kehilangan manfaat berdialog dengan teman sebaya. Mereka juga cenderung melewatkan pengawasan dan bantuan dosen. Kesimpulan: Selain layanan internet yang dapat menimbulkan masalah dalam proses pembelajaran, pembelajaran online teryata memiliki beberapa kelemahan. Beberapa implikasi dan rekomendasi juga ditampilkan dalam studi ini untuk untuk orang tua, guru, dan sekolah.Kata kunci: pandemi covid-19, motivasi, harga diri, masalah, pembelajaran daring.