<![CDATA[Abstract The purpose of this research is to analyze and provide evidence regarding the self-assessment system, official assessment system, withholding assessment system on taxpayers' formal compliance and the obstacles that will arise. The type of data used in this study is primary data. Data obtained directly from taxpayers registered at KPP Pratama Karanganyar, by taking a population of 100 respondents from the general public. In taking the sample using convenience sampling technique. The source of data in this study is the score of each variable indicator obtained from filling out questionnaires which are distributed to individual taxpayers registered at KPP Pratama Karanganyar. The results of this study support the results of research conducted by Sari (2010) which states that trust is one of the important things that must be considered by tax officials in an effort to improve taxpayer compliance because trust is the basis for an action. If the taxpayer assumes that the tax apparatus is opportunistic or beneficial to himself, the taxpayer will be reluctant to pay taxes. The author's research concludes that the results of the multiple linear analysis above obtained a constant value of 2.88 with positive parameters which can be concluded that the value of the compliance variable has increased by 2.88 if all independent variables or x are zero. Keyword : Self Assesment System, Official Assessment System, Withholding Assesment System Abstrak Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan memberikan bukti-bukti mengenai self assesment system, official assessment system, withholding assesment system terhadap kepatuhan formal wajib pajak beserta kendala yang akan muncul. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data yang diperoleh langsung dari wajib pajak yang terdaftar di KPP Pratama Karanganyar, dengan cara mengambil populasi yang berjumlah 100 responden dari masyarakat umum. Dalam pengambilan sampelnya menggunakan teknik convenience sampling.. Sumber data dalam penelitian ini adalah skor masingmasing indikator variabel yang diperoleh dari pengisian kuesioner yang dibagi kepada wajib pajak orang pribadi yang terdaftar pada KPP Pratama Karanganyar. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Sari (2010) menyatakan bahwa kepercayaan merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan oleh aparat pajak dalam usaha untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak karena kepercayaan adalah dasar untuk suatu tindakan. Apabila wajib pajak beranggapan bahwa aparat pajak bersikap opportunis atau menguntungkan dirinya sendiri, maka wajib pajak akan enggan untuk membayar pajak. Penelitian penulis memperoleh kesimpulan bahwa hasil analisis linear berganda diatas diperoleh nilai konstanta yaitu 2,88 dengan parameter positif yang mana dapat disimpulkan bahwa nilai variabel kepatuhan mengalami kenaikan sebesar 2,88 apabila seluruh variabel independen atau x bernilai nol. Kata Kunci : Self Assesment System, Official Assessment System, Withholding Assesment System]]>
