Ira Fatmawati
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Kediri

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Guru Dalam Pengembangan Kurikulum Dan Pembelajaran Ira Fatmawati
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 1 No. 1 (2021): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi November 2021)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v1i1.4

Abstract

Guru memiliki peran strategis dalam mencapai tujuan pendidikan untuk mengembangkan seluruh aspek kepribadian dan kemampuan manusia, baik dilihat dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Rumusan masalah dalam penelitian ini: (1) Bagaimanakah peran guru dalam Pengembangan Kurikulum. (2) Bagaimanakah peran guru dalam pembelajaran?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menjelaskan peran guru dalam Pengembangan Kurikulum. (2) Menjelaskan peran guru dalam pembelajaran. Metode dalam penelitian ini adalah Studi Kepustakaan yang memanfaatan literature sebagai sumber data; Hasil dan pembahasan dari penelitian ini menjelaskan bahwa Kurikulum merupakan “blue print” dari rencana program pengajaran atau pendidikan yang akan diberikan kepada anak didik untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan sebelumnya. Manajemen kurikulum sebagai suatu sistem pengelolaan kurikulum yang kooperatif, komprehenshif, sistemik, dalam rangka mewujudkan ketercapaian tujuan kurikulum maka peran guru menjadi ujung tombaknya. Adapun peran guru dalam pengembangan kurikulum berdasarkan model sentralisasi, desentralisasi dan sentral-desentral berbeda-beda. Peran utama guru dalam pengembangan kurikulum yaitu implementer, adapter, developer dan researcher. Sedangkan peran guru dalam pembelajaran terrkait hubungan timbal balik yang merupakan syarat terjadinya proses pembelajaran maka didalamnya tidak hanya menitikberatkan pada transfer of knowledge, akan juga transfer of value. Kesimpulan bahwa peranan guru dalam pengembangan kurikulum akan menentukan keberhasilan peran guru dalam pembelajaran guna mencapai tujuan pendidikan yang ditetapkan oleh kurikulum. Saran untuk peneliti selanjutnya agar meninjau perkembangan terbaru terkait peran guru dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran
Pengembangan E-Modul Berbasis Sejarah Lokal Pada Materi Sejarah Indonesia di Kelas XI MAN 1 Kota Kediri: Pembelajaran Sejarah Ira Fatmawati
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 3 No. 1 (2023): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2023)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v3i1.47

Abstract

Salah satu gerakan baru untuk merespon era revolusi industri 4.0 di bidang pendidikan yang dirancang oleh pemerintah adalah Gerakan literasi baru. Pembelajaran sejarah perlu mengkontektualkan peristiwa masa lalu dengan masa sekarang melalui situs sejarah lokal di wilayah kota Kediri melalui media pembelajaran. Siswa MAN 1 Kota Kediri merupakan generasi Z dengan tingkat penguasaan teknologi yang baik. Rumusan masalah: bagaimanakah pemanfaatan situs sejarah lokal di kota Kediri menjadi E-Modul untuk pembelajaran sejarah Indonesia pada materi dampak penjajahan kolonial dalam kehidupan bangsa Indonesia masa kini di kelas XI MAN 1 Kota Kediri?.Tujuan: Menjelaskan pemanfaatan situs sejarah lokal di kota Kediri menjadi E-Modul untuk pembelajaran sejarah Indonesia pada materi dampak penjajahan kolonial dalam kehidupan bangsa Indonesia masa kini di kelas XI MAN 1 Kota Kediri. Mafaat: teoritis dan praktis Teori yang digunakan meliputi: pembelajaran sejarah, situs sejarah kolonial Kota Kediri dan E-Modul. Penelitian ini dilakukan melalui prosedur penelitian dan pengembangan (Research and Development) mengacu pada model pengembangan Sugiyono yang dibatasi hanya lima tahapan saja yang dilakukan, yaitu (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli dan (5) revisi desain. Produk E-modul kemudian dilakukan validasi oleh ahli media dan ahli materi yang merupakan teman sejawat. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa banyak terdapat situs-situs sejarah lokal di kota Kediri dalam pembelajaran sejarah Indonesia kelas XI di MAN 1 Kota Kediri pada materi dampak kolonialisme dalam kehidupan bangsa Indonesia masa kini. Sejarah lokal itu dimediakan dalam bentuk E-modul dengan mengunakan aplikasi Canva yang didalamya terdapat materi, gambar, dan video youtube terpilih yang relevan dengan materi yang akan disampaikan guru. Setelah produk E-Modul divalidasi dan direvisi maka diup-load kemudian dibagikan kepada siswa melalui kelas maya seperti , E-Learning Madrasah, google classroom atau group whatsapp, dan siswa bisa mengakses e-modul kapan saja dan bisa membuka video maupun soal-soal kuis yang diberikan guru pada modul tersebut.Meskipun memiliki berbagai keunggulan E-Modul juga memiliki kekurangan terutama untuk siswa yang belum bisa belajar mandiri maka peran guru sebagai fasilitator masih diperlukan dalam dampak kolonialisme dalam kehidupan bangsa Indonesia masa kini melalui sejarah lokal. Kesimpulan:pembuatan E-Modul dengan salah satu aplikasi web online yaitu canva memiliki tahapan-tahapan yang relative mudah. Tampilan E-Modul yang dapat memotivasi dan membantu siswa memahami materi untuk mencapai tujuan pembelajaran sejarah Indonesia. Saran: media pembelajaran sejarah dapat dikembangan sesuai kemajuan jaman seperti Vlog Project Sejarah oleh siswa atau pengembangan lainya yang relevan.