Partisipasi menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan pelaksanaan program pembangunan yangdiwujudkan dengan adanya kesadaran dan kepedulian serta tanggung jawab masyarakat dalammencapai tujuan pembangunan. Kedudukan masyarakat didalam pembangunan ditempatkan bukansebagai objek melainkan sebagai subjek/pelaku pembangunan. Artinya masyarakat dilibatkan daripersiapan (perencanaan), pelaksanaan, evaluasi dan pemanfaatan hasil-hasil pembangunan.Pendekatan dan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatifdeskriptif. Adapun tempat penelitian ini dilakukan di Desa Tanggul Kecamatan. KarangantuKabupaten Serang Banten yang dilaksanakan dari bulan Januari 2021 sampai dengan bulanNovember 2021. Yang menjadi responden dalam penelitian adalah Pengelola Kerang Hijau,Masyarakat Nelayan, dan Aparat Desa Tanggul. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi,wawancara dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gambaran bahwapartisipasi nelayan desa tanggul dilakukan berdasarkan atas asas kebutuhan ekonomi. Dalamprosesnya, pengelolaan kerang hijau melibatkan nelayan dan istri-istri nelayan, yang mana merekamembagi tugas sebagai pencari dan pengumpul kerang hijau serta pengolahan dan produksi. Paranelayan berperan aktif dalam proses pelaksanaan secara langsung dan tidak sungkan untukmemberikan pendapat dan masukan dalam rangka pengembangan program. Bisa disimpulkan bahwaPartisipasi tersebut dilakukan dalam bentuk kontribusi dengan ikut mengelola koperasi yangdibentuk. Selain itu juga masyarakat selalu aktif mengikuti rangkaian kegiatan di lokasi kegiatandengan baik.Kata Kunci: Nelayan, Partisipasi, Pengolahan Kerang Hijau