Selama pandemi Covid 19, hampir seluruh kegiatan yang ada di masyarakat di jalankan secaradaring kecuali sektor-sektor kritikal. Berdasarkan keputusan kementrian pendidikan dankebudayaan Nomor 03/KB/2021, kegiatan pendidikan selama pandemi dapat dilakukan dengan duacara, yaitu pembelajaran jarak jauh atau daring dan pembelajaran dengan tatap muka terbatasdengan menerapkan protokol kesehatan secara maksimal. Pos PAUD Harapan Bangsa merupakantempat pembelajaran bagi anak usia dini yang berlokasi di Dukuh Pengkol RT 06 RW 07 RowosariTembalang Semarang. Selama masa pandemi ini, kegiatan pendidikan yang berjalan belum memilikijadwal aktivitas rutin dan dijalankan dengan proses tatap muka terbatas. Protokol kesehatanmenjadi hal utama yang perlu diperhatikan mengingat masih adanya proses tatap muka antarapendidik dan anak didik. Permasalahan yang ada adalah anak usia dini merupakan usia rentankarena belum melaksanakan vaksin dan mempunyai kebiasaan kurang memperhatikan perlunya cucitangan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, perlu adanya penerapan alat cuci tangansebagai salah satu alat protokol kesehatan penunjang kegiatan tatap muka. Hasil kegiatanpengabdian ini adalah meningkatkan protokol kesehatan yang ada di Pos PAUD Harapan Bangsadengan melakukan perancangan alat cuci tangan otomatis, penerapan alat cuci tangan otomatis, danmengajarkan cara mencuci-tangan yang benar kepada anak-anak didik. Kata Kunci : cuci-tangan, protocol kesehatan, alat cuci tangan otomatis.