Kegiatan usaha pencucian mobil belakangan ini semakin meluas di masyarakat. Usaha ini menghasilkan limbah yang berasal dari aktivitas pencucian mobil. Berdasarkan karakteristiknya, limbah pencucian mobil memiliki karakteristik khusus yaitu nilai COD dan Surfaktan yang tinggi. Jarangnya ditemukan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) pada usaha ini dapat membuat limbah cair hasil pencucian mobil berdampak negatif terhadap lingkungan apabila dibuang tanpa melalui proses pengolahan terlebih dahulu. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan penelitian mengenai pengolahan air limbah pencucian mobil dengan menggunakan metode filtrasi-adsorpsi dengan aliran up-flow yang menggabungkan metode filtrasi dengan bantuan media filter pasir silika serta dan adsorpsi dengan adsorben pengikat berupa karbon aktif dan batu zeolite dan aliran up-flow. Hasil pengolahan menunjukkan efisiensi penurunan parameter TSS sebesar 84,1% dan COD sebesar 52,5% dan hasil akhir TSS sebesar 24,5 mg/L dari 132 mg/L dan COD sebesar 94 mg/L dari 198 mg/L. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan dalam perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) pencucian mobil.