Aurelia Mayori
Faculty of Public Health, Andalas University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor yang Mempengaruhi Ibu Hamil Dalam Kunjungan Antenatal Care: Systematic Review and Meta-Analysis Aulia Putri; Athifa Rahmadini; Anggia Wiliandari; Yudi Pradipta; Aurelia Mayori
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 8, No 1 (2024): JIK-April Volume 8 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v8i1.1070

Abstract

Salah satu agenda utama SDGs adalah menurunkan angka kematian ibu dan kematian Bayi. Pemeriksaan antenatal yang berkualitas dan teratur selama kehamilan akan menentukan status kesehatan ibu hamil dan bayi yang dilahirkan. Tingginya AKI di Indonesia terutama disebabkan faktor ”Tiga terlambat” dan ”Empat terlalu”. Penyebab AKI di Indonesia bervariasi, antara lain: pendarahan pascapersalinan, infeksi nifas, dan komplikasi kehamilan. Angka Kematian Ibu (AKI) didunia berkisar diangka 303 per 100.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Bayi (AKB) didunia sebesar 41 per 100.000 kelahiran hidup (WHO, 2019). Hasil Long Form SP2020 menunjukkan Angka Kematian Ibu di Indonesia sebesar 189 yang artinya terdapat 189 kematian perempuan pada saat hamil, saat melahirkan atau masa nifas per 100.000 kelahiran hidup. Jika dibandingkan dengan Data Angka Kematian Ibu (AKI) Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2022 sebanyak 11 kasus dari 5.350 kelahiran hidup (205,6/100.000 KH), artinya terdapat 205-206 ibu meninggal dalam 100.000 jumlah kelahiran hidup, maka angka kematian ibu di Kabupaten Lima Puluh Kota Jauh lebih tinggi. Penelitian ini menggunakan systematic literature review dengan menggunakan metode PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analysis) melalui empat tahap, yaitu identifikasi, skrining, kelayakan dan hasil yang diterima. Penelitian bertujuan untuk menganalisi faktor-faktor yang mempengaruhi ibu hamil dalam kunjungan antenatal care yang dapat guna mengurangi angkat kematian ibu dan bayi. Penelusuran literatur dilakukan dengan cara mengakses database elektronik secara online dari Pubmed dan Google Scholar dengan melihat waktu publikasi dengan rentangan tahun 2019-2024. Framework yang digunakan adalah PICO. Berdasarkan 8 artikel yang telah di analisis, menunjukan bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil, dukungan suami, aksebilitas pelayanan K4, paparan dan Media Informasi dengan kepatuhan melakukan Antenatal Care (ANC). Dari hasil analisis Systematic review dan meta analisis terdapat 8 artikel nasional maupun internasional didapatkan faktor yang mempengaruhi pemeriksaan Antenatal Care yaitu sebab kurangnya pengetahuan Ibu, sikap atau persepsi ibu, dan dukungan suami. Namun hubungan pekerjaan ibu tidak ada kaitannya. Seseorang akan sadar manfaat dan patuh dalam pengetahuan pemeriksaan kehamilan akan memberikan perilaku kesehatan yang baik.