Korneles Balak
Universitas Kristen Indonesia Maluku

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBERDAYAAN DAN KEMANDIRIAN KESEHATAN UNTUK KAUM DISABILITAS DI SEKOLAH LUAR BIASA B (KATEGORI TUNARUNGU) KARYA KASIH KOTA AMBON Korneles Balak; Cornelly Marietje A Lawalata
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): September
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v3i2.910

Abstract

Penyandang cacat atau disabilitas merupakan bagian dari masyarakat Indonesia yang mempunyai kedudukan, hak, kewajiban dan peran yang sama dengan masyarakat Indonesia lainnya di segala aspek kehidupan. Susenas 2012 menyebutkan bahwa prevalensi penduduk Indonesia dengan disabilitas sebesar 2,45%. Penyandang disabilitas mengalami gangguan fungsi motorik dan kognitif juga mempengaruhi kemampuan dalam melakukan beberapa aktifitas perawatan diri. Sekolah Luar Biasa Atau SLB B Karya Kasih kecamatan Sirimau Kota Ambon, adalah sekolah yang menampung kurang lebih 25 siswa atau kaum disabilitas jenis tunarungu di kota Ambon.. Potensi jumlah kaum disabilitas di sekolah ini yang telah dibuka sejak Tahun 1990 harus mendapat perhatian dari berbagai pihak. Hal ini dilihat dari permasalah yang dialami oleh Kaum Disabilitas di SLB B Karya Kasih ini adalah 1; Belum dilakukannya secara rutin pemerikasaan kesehatan bagi kaum disabilitas sehingga dapat terdeteksi dini penyakait yang diderita 2; Belum terpenuhinya gaya hidup bersih bagi Kaum Disabilitas yang menuju pada kemandirian perilaku hidup bersih dan sehat. Dari masalah ini maka solusi yag ditawarkan adalah 1; Melakukan pemeriksaan kesehatan bagi kaum Disabilitas melalui pemeriksaan kesehatan gigi, kuku, rambut, deteksi dini cacingan. 2; Melakukan sosialsasi tentang PHBS secara verbal dan visual untuk mendorong potensi diri anak dalam menjaga kesehatan disabilitas baik fisik maupun Psikhis.
SOSIALISASI DAN PELATIHAN RUMAH LAYAK HUNI PADA DUSUN MANGGA DUA - DESA SAUNULU Nusye Mozes Yohannes Lewaherilla; Korneles Balak; Novita Landa Lebang
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 1 (2021): Maret
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v2i1.547

Abstract

Desa Saunulu sebagai salah satu desa yang terletak tepat di kaki gunung Binaya, kecamatan Maluku Tengah harus diakui memiliki karakteristik kehidupan masyarakat desa yang sangat majemuk, Secara umum kehidupan masyarakat di dusun ini masih cukup memprihatinkan, dimana persoalan buta aksara, eksistensi beragama maupun kehidupan sosial serta tingkat kesejahteraan masih dibawah garis kemiskinan. Disisi lain rumah tinggal memiliki fungsi yang sangat besar bagi individu dan keluarga tidak saja mencakup aspek fisik, tetapi juga mental dan sosial. Untuk menunjang fungsi rumah sebagai tempat tinggal yang baik maka harus dipenuhi syarat fisik yaitu aman sebagai tempat berlindung, secara mental memenuhi rasa kenyamanan dan secara sosial dapat menjaga privasi setiap anggota keluarga, menjadi media bagi pelaksanaan bimbingan serta pendidikan keluarga. Terkait hal dimaksud maka kegiatan Pengabdian Masyarakat mahasiswa KKN Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) lewat diskusi dengan masyarakat dan peninjauan langsung didusun Mangga Dua maka ditemui masalah,  seperti : (1) Kurangnya pengetahuan warga tentang teknologi konstruksi rumah tinggal yang sehat dan layak huni; (2) Terbatasnya pengetahuan tentang pola hidup bersih dan sehat terkhusus bagi ibu dan anak. Berdasarkan masalah dan rencana solusi yang telah didiskusikan sebelumnya dengan mitra, maka iptek yang telah diimplementasikan pada mitra Dusun Mangga Dua adalah : (1) Pengetahuan tentang Rumah Sehat dan Rumah Layak Huni serta turut terlibat dalam pembangunan Pastori Jemaat Saunulu; (2) Melakukan sosialisasi dan simulasi kesehatan terkait pola hidup bersih dan sehat (PHBS), sosialisasi stunting dan sosialisasi resiko kawin dini atau hamil diluar nikah yang bekerjasama dengan tenga Kesehatan desa.
Peran Social Capital dan Nilai-Nilai Lokal Dalam Reintegrasi Sosial Pascakonflik di Maluku (Studi di Siri Sori dan Siri Sori Amalatu Kecamatan Saparua – Kabupaten Maluku Tengah) Eko Basuki; Korneles Balak; Nikel Nunuhuwae; Juvita Diana Feninlambir; Heril Lekipera; Petrus Parety; Kerotan Dwijangge
JURNAL BADATI Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38012/jb.v8i1.999

Abstract

The Siri Sori and Siri Sori Amalatu communities are indigenous peoples.The community experienced conflict in 2000 which resulted in the destruction of buildings such as people's houses, churches, schools, village government, baileo (custom home), and the deaths of the two conflicting communities.The social reintegration experienced by the Siri Sori and Siri Sori Amalatu people was chosen by researchers to be the object of research.This study uses a qualitative approach which is intended to understand and/or explore the phenomenon of post-conflict social reintegration in the Siri Sori and Siri Sori Amalatu communities.The purpose of this research is to obtain a conflict resolution model that can be used to assist communities and local governments (provinces, districts/cities) in Maluku in dealing with conflict resolution, especially local conflicts experienced by indigenous peoples in Maluku.In the social reintegration process, it turns out that social capital, local values, agent-structure, and the involvement of third parties have a very important role.