Lailatul Magfiroh
Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Konsep Kerja dan Praktik Diri Affective Labor atau Relawan Komunitas Turun Tangan Bojonegoro Lailatul Magfiroh; Hipolitus Kristoforus Kewuel
Antropocene : Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora Vol. 3 No. 2 (2023): Mei
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/antropocene.v3i4.1687

Abstract

Saat ini, kelompok atau komunitas berbasis sosial telah banyak memberi sumbangsihnya dalam membantu masyarakat, misalnya masa sulit COVID-19 maupun pasca COVID-19. Dari pernyataan di atas relevan dengan salah satu komunitas berbasis sosial di Kabupaten Bojonegoro yaitu Turun Tangan. Turun Tangan terdiri dari para relawan atau bahasanya dalam kepenulisan ini yaitu affective labor. Penelitian ini berupaya untuk menelisik terkait konsep kerja yang dipegang teguh oleh relawan Turun Tangan Bojonegoro serta sarana atau teknik perawatan diri yang dilakukan. Penelitian ini disusun dengan metode kualitatif dengan kepenulisan etnografi. Data dalam penelitian ini didapatkan dari observasi partisipasi dan wawancara mendalam, serta dianalisis menggunakan teori affective labor dan teori care of the self. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa affective labor Turun Tangan Bojonegoro dapat merumuskan gerakan sosial berdasar dari tiga konsep kerja. Tindakan yang dilakukan relawan dengan melibatkan orang lain atau masyarakat, nantinya manfaat yang didapatkan harus selalu mengarah untuk kebermanfaatan dan kebaikan diri relawan untuk mencapai bentuk transformasi kehidupan.