<![CDATA[Riset ini didasari oleh adanya anomali di tingkat pertumbuhan perbankan Syariah, yang awalnya dicanangkan pada dekade pertama berkisar 3,5%--5% tetapi hingga dekade terakhir stagnan di angka 5%. Penelitian ini ingin mengkaji lebih jauh minat masyarakat untuk menggunakan perbankan Syariah dengan menggunakan pendekatan Theory of Reasoned Action. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang berusaha menemukan hubungan sebab akibat (causality) antara Variabel Sikap Terhadap Keperilakuan dan Norma Subyektif dengan Minat menggunakan Perbankan Syariah. Data diperoleh dengan menyebarkan 200 kuesiner di Kota Palembang. Analisis yang digunakan adalah analisis Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap terhadap keperilakuan (attitude toward behavior/ATB) berhubungan positif dengan minat menggunakan produk perbankan syariah. Hal tersebut disimpulkan berdasarkan nilai probability yang menunjukkan nilai 0.000 (lebih kecil dari 0.05) dan C.R = 3,810 (lebih besar dari 1.96). Norma Subyektif berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap Minat. Hal tersebut disimpulkan berdasarkan nilai probability yang menunjukkan nilai 0.048 (lebih kecil dari 0.05) dan C.R = -1,980 (lebih kecil dari 1.96). Sikap terhadap Keperilakuan tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Norma Subyektif. Hal tersebut disimpulkan berdasarkan nilai probability yang menunjukkan nilai 0.423 (lebih besar dari 0.05) dan C.R = 0,801 (lebih kecil dari 1.96). Minat berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Penerimaan perbankan Syariah. Hal tersebut disimpulkan berdasarkan nilai probability yang menunjukkan nilai 0.000 (lebih kecil dari 0.05) dan C.R = 5,651 (lebih besar dari 1.96).]]>
