Salah satu dampak perubahan iklim adalah dapat mengakibatkan pergeseran dan perubahan pola curah hujan yang juga memengaruhi perubahan tipe iklim Schmidt-Ferguson di Kabupaten Aceh Utara. Informasi mengenai tipe iklim Schmidt-Ferguson saat ini dan proyeksi masa depan sangat penting sebagai upaya adaptasi bagi masyarakat pertanian khususnya tanaman perkebunan dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang akan datang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memahami sebaran tipe iklim Schmidt-Ferguson pada masa kini serta proyeksinya dalam 20 tahun mendatang. Penelitian ini menggunakan data curah hujan 2014-2023 sebagai baseline dari 17 titik pengamatan dan data model MIROC6 dari skenario SSP2-4.5 di Kabupaten Aceh Utara. Teknik interpolasi yang digunakan adalah Inverse distance weighted dan hasilnya dikelompokkan ke dalam klasifikasi tipe iklim Schmidt-Ferguson menggunakan metode reclassify pada aplikasi ArcGIS. Hasil penelitian menunjukkan selama periode baseline, tipe iklim C (agak basah) cukup mendominasi dengan persentase 70,57% kemudian disusul tipe iklim D (sedang) sebesar 21,40% dan diikuti tipe iklim E (agak kering) serta tipe iklim B (basah) masing-masing sebesar 6,43% dan 1,60%. Periode proyeksi I (2026-2035) didominasi oleh tipe iklim B sebesar 64,20% kemudian disusul tipe iklim C dan D dengan persentase 30,53% dan 5,27%. Pada periode proyeksi II (2036-2045), tipe iklim C kembali mendominasi wilayah Kabupaten Aceh Utara dengan persentase 64,88% kemudian disusul tipe iklim B, D, dan E masing-masing sebesar 26,98%, 7,63%, 0,51%.