Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Psikoedukasi Pengembangan Diri Untuk Remaja (Sebuah Kajian Pengembangan Kepribadian) Di Sekolah Menengah Pertama  Kabupaten Majalengka Nurafni Nurafni; Pipih Muhopilah; Sumayyah Muhammad; Salwa Muawiyah
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 7 (2024): Mei
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jq4vb689

Abstract

Psikoedukasi adalah suatu pendekatan dalam bidang psikologi yang menggabungkan unsur pendidikan dan intervensi psikologis. Pengembangan diri atau self development merupakan suatu proses yang dilakukan secara aktif untuk meningkatkan potensi dan kualitas hidup seseorang melalui pemahaman diri, pertumbuhan pribadi, serta pengembangan keterampilan dan kemampuan. Psikoedukasi self development dapat diartikan suatu pendekatan psikologis untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada individu dalam upaya meningkatkan petensi diri mereka. Tujuan pemberian psikoedukasi self development untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya mengenal potensi diri kemudian melakukan pengembangan diri kepada siswa SMPN I Rajagalug Kabupaten Majalengka. Metode yang digunakan menggunakan intervensi berupa psikoedukasi meliputi persiapan psikoedukasi, pelaksanaan psikoedukasi, sesi diskusi, dan pemberian Pre test dan Post test. Pelaksanaan psikoedukasi self development di ikuti oleh 30 orang peserta dari siswa kelas IX yang mempersiapkan diri memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu tingkat SMA. Hasil Pengabdian ini menunjukkan bahwa kegiatan psikoedukasi self development yang dilakukan dapat memberi pemahaman siswa terhadap potensi diri mereka. Pemahaman tersebut meliputi definisi self development, pentingnya melakukan self development, cara dan tips melakukan self development. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa psikoedukasi self development memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap siswa SMPN I Rajagaluh Majalengka. Dengan demikian, psikoedukasi self development dapat menjadi sarana yang efektif dalam membantu siswa untuk melakukan pengembangan diri dan meningkatkan potensi diri yang mereka miliki.
Konseling Kelompok Cognitive Restructuring untuk Meningkatkan Resiliensi Akademik Mahasiswa Ridha Habibah; Pipih Muhopilah; Alya Aulia Nur Muhammad; Eva Rahmawati
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 7 (2024): Mei
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/1qac2616

Abstract

Resiliensi akademik adalah kemampun yang dimiliki mahasiswa dalam menghadapi kejatuhan (setback), tantangan (challenge), kesulitan (adversity), dan tekanan (pressure) secara efektif dalam konteks akademik. Dalam meningkatkan kemampuan resiliensi akademik mahasiswa, bimbingan dan konseling memiliki peranan yang sangat penting. Sehingga penelitian ini berutujuan untuk mengetahui apa saja strategi layanan bimbingan dan konseling yang dapat digunakan dalam meningakatkan kemampuan resiliensi akademik mahasiswa. Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan resiliensi siswa melalui pelatihan impact konseling melalui layanan konseling yang diberikan oleh guru bimbingan dan konseling. Pelatihan ini dilakukan dalam bentuk ceramah, FGD, role playing dan refleksi. Hasil pelatihan diperoleh data kepuasan mahasiswa dalam mengikuti pelatihan.