Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Pendapatan Orang Tua Dengan Status Gizi Pada Anak Di Wilayah Pesisir Desa Sei Nagalawan Kec. Perbaungan Rahma*, Adelia; Br. Tarigan, Assyfa Salsabiella; Febriani, Dinda; Rahmasari, Fanny Arya; Hatasya, Khairunisa Deri; Ningsih, Nurafrillia; Maeriska, Pinky; Agustia, Rahma; Azizi, Shita Ayu; Astri, Shelsi Yulia; Salsabilah, Tasya; Ayu, Delfriana
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 8, No 3 (2023): Juni, socio-economics, community law, cultural history and social issues
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v8i3.25350

Abstract

Keberagaman latar belakang ekonomi orang tua mempengaruhi kemampuan membiayai anaknya sehingga kondisi ekonomi orang tua merupakan salah satu faktor yang menentukan status gizi anak. Hal ini karena pemenuhan status gizi anak tidak lepas dari dukungan makanan yang dikonsumsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pendapatan orang tua dengan status gizi anak di daerah pesisir Desa Sei Nagalawan Kec. Bau. Jenis penelitian ini adalah survey dengan pendekatan kuantitatif (Quantitative Research) dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 32 anak berusia ≤12 tahun. Pada penelitian ini instrumen yang digunakan adalah IMT/U untuk status gizi dan kuesioner pendapatan orang tua.Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 responden (100%) pada kategori pendapatan orang tua sebagian besar responden penuangan sedang yaitu 20 orang dengan proporsi (62,5%) dibandingkan responden meminum tinggi yaitu 12 orang dengan proporsi (37,5%) . Selanjutnya menunjukkan bahwa untuk kategori status gizi anak sebagian besar responden berstatus gizi sangat kurus yaitu 26 orang dengan proporsi (81,3%) dan untuk status gizi normal hanya terdapat 5 orang dengan proporsi (15,6%). dan tidak ada hubungan pendapatan orang tua dengan status gizi anak dengan nilai p = 0,470sebagian besar responden berpenghasilan sedang yaitu 20 orang dengan persentase (62,5%) dibandingkan responden berpenghasilan tinggi yaitu 12 orang dengan persentase (37,5%). Selanjutnya menunjukkan bahwa untuk kategori status gizi anak sebagian besar responden berstatus gizi sangat kurus yaitu 26 orang dengan persentase (81,3%) dan untuk status gizi normal hanya terdapat 5 orang dengan persentase (15,6%). dan tidak ada hubungan pendapatan orang tua dengan status gizi anak dengan p value = 0,470 sebagian besar responden berpenghasilan sedang yaitu 20 orang dengan persentase (62,5%) dibandingkan responden berpenghasilan tinggi yaitu 12 orang dengan persentase (37,5%). Selanjutnya menunjukkan bahwa untuk kategori status gizi anak sebagian besar responden berstatus gizi sangat kurus yaitu 26 orang dengan proporsi (81,3%) dan untuk status gizi normal hanya terdapat 5 orang dengan proporsi (15,6%). dan tidak ada hubungan pendapatan orang tua dengan status gizi anak dengan nilai p = 0,470
Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tindakan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Pada Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Azizi, Shita Ayu; Aulia Nst, Dinda Zalfa; Astri, Shelsi Yulia; Rahmasari, Fanny Arya; Harahap, Reni Agustina
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Narkoba merupakan zat/obat yang didapatkan melalui tanaman atau bukan tanaman baik itu secara sintesis atau semi sintetis. Penyalahgunaan Narkotika serta Zat Adiktif( Narkoba) di Indonesia ialah permasalahan yang sangat memprihatinkan, paling utama untuk anak muda dikala ini yang terus menjadi dekat dengan Narkoba. Tujuan riset ini merupakan mengenali ikatan antara pengetahuan serta perilaku dengan aksi penangkalan penyalahgunaan narkoba pada mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Penelitian ini memiliki desain cross-sectional dan bersifat kuantitatif. Populasi penelitian adalah Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara 2020.Dengan populasi 450 mahasiswa, dan total sampel 40 Mahasiswa dengan metode simple random sampling. Dengan p value = 0,037 (p value 0,05), Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan dengan pencegahan penggunaan narkoba. Selain itu, sikap dan tindakan pencegahan penyalahgunaan narkoba memiliki keterkaitan dengan nilai p 0,032 (nilai p 0,05).