Ni Komang Darmayanti
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana, Bali, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMILIHAN SUMBER PENDANAAN DALAM STUDI KELAYAKAN PENAMBAHAN INVESTASI PADA PT BALI TOWERINDO SENTRA TBK Ni Komang Darmayanti; Ida Bagus Anom Purbawangsa
E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana VOLUME.13.NO.05.TAHUN.2024
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/EEB.2024.v13.i05.p16

Abstract

Investasi adalah kegiatan pembiayaan aset yang waktu pengembaliannya lebih dari satu tahun. Investasi pada aktiva tetap dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta meningkatkan pendapatan perusahaan. Penilaian kelayakan investasi pada PT Bali Towerindo Sentra Tbk ini dilakukan dengan menggunakan metode ARR, IRR, PP, NPV, dan PI. Pada kegiatan investasi tentu diperlukan pula sumber pendanaan yang tepat agar perusahaan dapat memperoleh profit maksimal sehingga dalam penelitian ini akan ditentukan dengan menggunakan analisis rentabilitas antara dua alternatif pendanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah investasi aktiva tetap yang layak dapat meningkatkan keuntungan dan sumber pendanaan manakah yang tepat untuk mendanai investasi tersebut agar perushaan dapat memperoleh profit yang lebih besar. Hasil penelitian kelayakan investasi menggunakan metode capital budgeting menunjukkan bahwa investasi layak untuk dilakukan, investasi yang layak dapat meningkatkan profit bagi perusahaan yang dapat dilihat dari perkiraan EAT setelah penambahan Menara, serta pada analisis pemilihan sumber pendanaan menunjukkan bahwa perusahaan lebih baik memilih menggunakan sumber pendanaan dari kredit investasi dan laba ditahan, hal tersebut karena hasil perhitungan RE lebih besar dari bunga kredit, dan hasil perhitungan RMS sumber pendanaan gabungan dari kredit investasi dan laba ditahan lebih besar dari RMS sumber pendanaan yang berasal dari laba ditahan sepenuhnya.