Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANTIHISTAMINE AS AN ADJUNCTIVE TREATMENT IN ACNE VULGARIS: A SYSTEMATIC REVIEW AND META-ANALYSIS Denny Saptono Fahrurodzi; Kunlawat Thadanipon; Sasivimol Rattanasiri; Ammarin Thakkinstian
Asian Journal of Social and Humanities Vol. 2 No. 1 (2023): Asian Journal of Social and Humanities
Publisher : Pelopor Publikasi Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59888/ajosh.v2i1.161

Abstract

Approximately one-tenth of the global population suffer from acne vulgaris, which is a skin disease with considerable psychological impact. Recently, antihistamines have been used in the treatment of acne. However, their overall treatment effects for this indication remain unclear. This systematic review and meta-analysis aim to evaluate the clinical efficacy and safety of the antihistamines in the treatment of acne vulgaris. The following databases were searched: PubMed, Scopus, Embase, Cochrane Central Register of Controlled Clinical Trials, and Google Scholar. We included the randomized controlled trials on acne vulgaris patients which compared any H1- antihistamine drug in combination with other medications to placebo, no treatment, or other medications, with acne lesion (non-inflammatory and inflammatory) counts, acne severity score, patient satisfaction, acne flare, or adverse events as an outcome of interest. Six studies contributing to 388 patients were included, involving two H1 antihistamines (i.e., levocetrizine and desloratadine), isotretinoin, azithromycin, and topical azelaic acid cream. From the network meta–analysis, levocetirizine+isotretinoin was better than the isotretinoin alone in the inflammatory lesion count, but not in the non-inflammatory lesion count. The desloratadine+isotretinoin retained the best balance in terms of non-inflammatory lesion count, inflammatory lesion count, acne flare, and mucocutaneous adverse events. The desloratadine+isotretinoin and levocetirizine+isotretinoin were considered safe.
Cerita Hipertensi : Pengabdian Masyarakat Aktivitas Fisik Pencegah Hipertensi Denny Saptono Fahrurodzi; Aldise Zulianing Dewi; Nur’Aini Azhari Nugrahani; Dony Prasetyo Aji; Fadilah Rolavi Jannah; Renaya Amelta Sahda; Shafira Sukma Anggreani; Meisya Madrinia Rahmawati; Yanuar Rizky Dwi Achmad; Putri Adi Setyaningsih
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i2.1362

Abstract

Hipertensi atau dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan kondisi dimana tekanan darah pada pembuluh darah meningkat secara terus-menerus. Metode yang dilakukan dengan cara sosialisasi secara langsung kepada lansia terkait pengetahuan hipertensi. Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Dusun Banaran, Desa Tegalsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, pada tanggal 11 Januari 2024. Sasaran dari kegiatan ini adalah lansia di Dusun Banaran yang rata rata berumur 50-60 keatas sebelum dilakukan edukasi dilakukan pre test kepada para lansia lalu Bagian inti dari kegiatan ini adalah pemberian materi hipertensi, yang meliputi pengertian hipertensi, fakta hipertensi, faktor penyebab hipertensi, cara pencegahan dan penaggulangan hipertensi, pengertian aktivitas fisik, pentingnya melakukan aktivitas fisik. Setelah dilakukan pemberian edukasi terkait hipertensi, kegiatan selanjutnya adalah post-tes. Hasil post-test menunjukkan para lansia sudah bisa menjawab semua pertanyan yang diberikan dengan benar setelah mendengarkan materi yang telah dipaparkan