Dina Qatrun Nada
Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah, Medan, Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Literasi Masyarakat Desa Pegajahan Melalui Inovasi Pembelajaran Calistung Dan Edukasi DAGUSIBU Ramadhani Ramadhani; Novia Rovalanda Sembiring; Rika Eliza Matondang; Rahayu Murwaningsih; Della Sunita; Dina Qatrun Nada
Jurnal Bakti Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Bakti Nusantara
Publisher : Pustaka Media Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingkat kemampuan membaca yang masih rendah pada masyarakat Desa Pegajahan khususnya pada anak tingkat sekolah dasar, hal ini dikarenakan pembelajaran disekolah yang tidak menarik sehingga siswa merasa bosan. Selain itu, terdapat pula masalah kurangnya pengetahuan masyarakat dalam penggunaan, penyimpanan, pembuangan obat kadaluarsa yang sesuai prosedur, serta kurangnya pemanfatan tanaman obat sebagai salah satu pilihan obat pertama dalam pengobatan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca masyarakat tingkat sekolah dasar serta meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang DAGUSIBU dan pengetahuan masyarakat tentang pengunaan tanaman sebagai obat tradisional. Oleh karena itu dibutuhkan sosialisasi di sekolah dasar dengan penambahan media pembelajaran, les tambahan dan literasi perpustakaan keliling serta diadakan kegiatan sosialisasi DAGUSIBU dan sosialisasi pemanfatan obat tradisional. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan maka hasil meningkatnya kemampuan membaca masyarakat dimana membaca memiliki peranan penting dalam belajar karena membaca dapat membuat siswa memperoleh ilmu pengetahuan, perkembangan daya nalar, sosial dan emosional. Literasi tidak hanya penting pada bidang Pendidikan saja, namun juga sangat penting pada bidang Kesehatan, maka didapatkan hasil melalui kegiatan sosialisasi adalah adanya peningkatan pengetahuan dari masyarakat tentang DAGUSIBU dan penggunaan obat tradisional dilihat dari antusias masyarakat dalam mencoba membuat sediaan yang berkhasiat sebagai obat tradisional dari tanaman dan masyarakat sudah menyimpan obat serta menggunakannya sesuai prosedur yang baik.