Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Permodelan Molekul Untuk Pengaplikasian Senyawa Anti-UV Dari Senyawa Kumarin Menggunakan Pendekatan Semi Empiris Risfa Aliya Al-Hadi; Mokhamat Ariefin; Tety Wahyuningsih Manurung
RAFFLESIA JOURNAL OF NATURAL AND APPLIED SCIENCES Vol. 3 No. 2 (2023): Oktober
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/rjna.v3i2.30714

Abstract

Ultraviolet (UV) merupakan radiasi matahari yang masuk ke bumi sekitar 10%. Berdasarkan panjang gelombangnya, radiasi UV dikategorikan menjadi tiga jenis yaitu UV-A dengan rentang 400-320 nm dan UV-B memiliki rentang 320-280 nm, serta UVC pada rentang 100-280 nm. Radiasi sinar UV dapat memberikan beberapa manfaat bagi kehidupan. Namun, radiasi sinar UV yang berlebihan pada kulit manusia dapat menyebabkan penurunan kualitas kesehatan kulit manusia itu sendiri. Sehingga, perlu adanya penggunaan tabir surya untuk mengurangi dampak negatif dari sinar UV. Salah satu dari senyawa organik yang dapat dijadikan sebagai bahan tabir surya yaitu senyawa kumarin. Pada penelitian ini, dilakukan permodelan optimasi geometri dan spektra UV dengan menggunakan metode semi-empiris Austin Model 1 (AM1). Data spektrum UV yang dihasilkan dari permodelan menunjukkan bahwa ketiga senyawa turunan kumarin tersebut memiliki puncak absorpsi pada panjang gelombang 263 nm dan 345 nm untuk senyawa A, 266 nm, 311 nm, dan 360 nm pada senyawa B, serta 271 nm, 314 nm, dan 363 nm untuk senyawa C. Ketiga puncak serapan senyawa turunan kumarin tersebut berada pada rentang UV A, UV B, dan UV C, sehingga dapat diprediksikan bahwa ketiga senyawa tersebut dapat digunakan sebagai tabir surya anti UV-A, UV-B, dan UV-C.