This Author published in this journals
All Journal HARENA: Jurnal Gizi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Modifikasi Organoleptik Formula Enteral dengan Putih Telur Ayam dan Tepung Labu Kuning (Cucurbita moschata) bagi Pasien Diabetes Mellitus Siti Fitriani; Endang Sutjiati; Dwipajati
HARENA : Jurnal Gizi Vol 3 No 1 (2022): HARENA: Jurnal Gizi (Desember 2022)
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/harena.v3i1.2991

Abstract

Terapi gizi bagi pasien diabetes mellitus perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya komplikasiain. Pemberian terapi gizi dengan melalui enteral dapat mencegah terjadinya overfeeding dan meminimalkan dampak komplikasi infeksi. Jenis penelitian adalah Eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2021 di laboratorium Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Percobaan terdiri dari tiga taraf perlakuan dengan proporsi putih telur ayam : tepung labu kuning. Jumlah panelis untuk uji kesukaan sejumlah 15 orang yang terdiri dari mahasiswa pendidikan profesi dietisien. Tujuan penelitian untuk memperoleh formulasi enteral dengan putih telur ayam dan tepung labu kuning bagi pasien diabetes mellitus. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan formulir uji kesukaan menggunakan skala hedonik dan formulir penentuan taraf perlakuan terbaik. Perhitungan kandungan gizi dan mutu protein dilakukan secara empiris. Data hasil penelitian diolah dan dianalisis menggunakan uji statistik Kruskal Wallis dan Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa taraf perlakuan P2 merupakan taraf perlakuan terbaik. Pada formula enteral taraf perlakuan P2 mengandung 182,42 kkal energi; 12,79 gram protein; 6,67 gram lemak; dan 17,41 gram karbohidrat. Hasil uji statistik Kruskall Wallis menunjukkan tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara penambahan tepung labu kuning terhadap warna (p= 0,093), aroma (p= 0,892), rasa (p= 0,703), dan tekstur (p= 0,619) pada formula enteral yang dirancang. Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan putih telur ayam dan tepung labu kuning terhadap mutu organoleptik formula enteral. Kata Kunci: Formula Enteral, Labu Kuning, Mutu Organoleptik, Putih Telur Ayam