Dedi Santoso
Program Studi Agribisnis/Jurusan SEP, Fakultas Pertanian, Universitas Lambung Mangkurat Jl. A. Yani km.36, Banjarbaru 70714, Kalimantan Selat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PEMASARAN INDUSTRI RUMAH TANGGA PRODUKSI TEMPE DI KELURAHAN GUNTUNG PAIKAT KECAMATAN BANJARBARU SELATAN Dedi Santoso; Yudi Ferrianta; Nurmelati Septiana
Frontier Agribisnis Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i1.5981

Abstract

Santoso dedi,et al., Analisis Pemasaran Industri Rumah Tangga Produksi Tempe di KelurahanGuntung Paikat Kecamatan Bnajarbaru SelatanFrontier Agribisnis 6 (1), Maret 2022 - 1Frontier AgribisnisOPENACCESSe-ISSN 0000-0000Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa (JTAM)https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/fagANALISIS PEMASARAN INDUSTRI RUMAH TANGGA PRODUKSITEMPE DI KELURAHAN GUNTUNG PAIKAT KECAMATANBANJARBARU SELATANMarketing Analysis of Tempe Home Industry in Guntung Paikat Village,Banjarbaru Selatan DistrictDedi Santoso*, Yudi Ferrianta, Nurmelati SeptianaProgram Studi Agribisnis/Jurusan SEP, Fakultas Pertanian, Universitas Lambung MangkuratJl. A. Yani km.36, Banjarbaru 70714, Kalimantan SelatanABSTRAKKata KunciAnalisispemasaran,IndustriRumah Tangga, Produksi tempeKorespondensiCorresponding authorE-mail:Dedisantoso0407@gmail.comDiterima: xx November 2021,Disetujui: 1 Desember 2021,Diterbitkan on-line : 1 Maret 2022Perkembangan industridi Indonesiadaritahun ke tahun terusmengalami kemajuan yang tergolong cepat, salah satunya adalahindustri rumah tangga tempe. Metode yang pemasarannya lebihpanjang akan mengakibatkancostpemasaran yang tinggi maka nilaijual produk yang nantinya sampai ke konsumen akhir pun lebihkuat. Sampai saat ini harus ditelaah cara pemasaran tempe denganmengenali semua faktor pembentuk mekanisme pasar diantaranyalembagapemasaran,sistemsaluranpemasaran,danmanfaatpemasaran.Penelitianinibertujuanuntukmengetahuisaluranpemasarantempe,mengidentifikasianggaranpemasaran,keuntungandanmarginpemasaranusahatempesertamengidentifikasi saluran pemasaran tempe di Kelurahan GuntungPaikatKecamatanBanjarbaruSelatanyangpalingefisien.PenelitiandilakukandiKelurahanGuntungPaikatKecamatanBanjarbaruSelatan,ProvinsiKalimantanSelatan.Penelitiandilaksanakan pada bulan Agustus 2019 sampai bulan Februari 2020.Jenis data yang digunakan yakni data primer dan data sekunder.Penelitian dilaksanakan dengan teknik pengambilan contoh carasengaja (Purporsive sampling) dengan mempertimbangkan industritempe terbanyak yaitu di Kelurahan Guntung Paikat dan jumlahsampel sebanyak 13industri pengolahan tempe. Berdasarkan hasilpenelitian, pada daerah penelitian terdapat 2 saluran pemasaran,yaitu saluran I yaitu bentuk saluran yang dapat dikatakan pendekdansederhanakarenabeberapapengusahaindustritempediKelurahan Guntung Paikat ini memasarkan produk mereka tanpalembagaperantaratetapimerekalangsungmenjualkepadakonsumen, dan metode II yaitu tampak satu lembaga perantarayakni pedagang pengecer. Rata-rata biaya pada saluran IsebesarRp 626,64/kg, keuntungan 623,36/kg margin total Rp 1.250/kg danshare 82,76%. Adapun rata-rata biaya pada saluran II yakni sebesarRp 479,51/kg keuntungan Rp 479,51/kg margin totalRp 1.100/kgdan share 86,25%.