<![CDATA[Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program unggulan pemerintah dalam menanggulangi masalah kemiskinan serta membangun sistem perlindungan sosial bagi masyarakat miskin dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat. Melalui PKH diharapkan penerima bantuan akan mendapatkan akses pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis Implementasi Kebijakan PKH Di Desa Watesnegoro. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dimana teknik yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data dari penelitian ini yaitu data primer yang berasal dari observasi, wawancara terhadap informan dan data sekunder yang berasal dari dokumen resmi pemerintah dan jurnal ilmiah. Lokasi penelitian dilakukan di Desa Watesnegoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Teknik Purposive sampling digunakan dalam penentuan informan, yang melibatkan Kepala Bidang Perlindungan & Jaminan Sosial, Koordinator PKH Kabupaten Mojokerto, Koordinator PKH Kecamatan Ngoro, Pendamping PKH Desa Watesnegoro dan Keluarga penerima manfaat Desa Watesnegoro. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles and Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini bahwa Implementasi kebijakan program keluarga harapan di Desa Watesnegoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto berjalan dengan baik. Tetapi ditemukan permasalahan pemanfaatan dana bantuan yang semestinya dialokasikan untuk mendukung ranah pendidikan justru diarahkan untuk keperluan pribadi yang tidak sesuai dengan tujuan program.]]>
